disaster victim identification

Download Disaster Victim Identification

If you can't read please download the document

Upload: aria

Post on 21-Mar-2016

216 views

Category:

Documents


15 download

DESCRIPTION

Disaster Victim Identification. Dr. Rika Susanti, Sp.F. DVI OVERVIEW. GEOGRAPHY & DEMOGRAPHY. Negara Kepulauan 18.306 pulau. Luas 2. 027. 087 km2. 129 gunung berapi. Pertemuan 3 plat tektonik utama (Eurasia, Indo- Australia and Mediterranean) - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

  • Disaster Victim Identification Dr. Rika Susanti, Sp.F

  • Negara Kepulauan 18.306 pulau.Luas 2. 027. 087 km2. 129 gunung berapi.Pertemuan 3 plat tektonik utama (Eurasia, Indo- Australia and Mediterranean) Demografi terdiri dari MULTI etnik, agama, latar belakang sosial budaya HIGH RISKS Gempa Bumi, Tsunami, Longsor, Banjir, Kecelakaan ( darat, laut, udara), dsb. ------supermarket bencana ?GEOGRAPHY & DEMOGRAPHY

  • PETA RAWAN GEMPA

  • PETA RAWAN TSUNAMI

  • PETA SEBARAN GUNUNG BERAPI

  • Bencana MasalSuatu peristiwa yang disebabkan oleh alam atau ulah manusia,dpt terjadi secara tiba-tiba atau berlahan, yang menyebabkan hilangnya jiwa manusia, kerusakan harta benda dan lingkungan, serta melampaui dan sumberdaya masyarakat untuk menanggulanginya

  • Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. Bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.Bencana nonalam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa nonalam yang antara lain berupa gagal teknologi, gagal modernisasi, epidemi, dan wabah penyakit.Bencana sosial adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas masyarakat, dan teror.BENCANAUU No. 24/2007

  • Natural Disaster (Bencana alam)Un Natural Disaster(Bencana ulah manusia)Kelalaian manusia (Human Negligence disaster))Dibuat manusia(Man Made disaster)

    Close disaster(bencana tertutup)Open disaster(bencana terbuka)BENCANAINTERPOL GUIDELINE

  • NATURAL DISASTER

  • UNNATURAL DISASTER

  • CLOSE DISASTER

  • OPEN DISASTER

  • DVI

    Sebuah prosedur untuk mengidentifikasi korban mati akibat bencana massal secara ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan dan mengacu kepada standar baku interpol

  • SIAPA YANG BERTANGGUNG JAWAB TERHADAP PROSES DVI ?

  • Seorang perwira polisi senior dg kualifikasi & pengalaman secara keilmuan dan manejemen kegawatdaruratan, juga memiliki pengalaman dalam hal memimpin timnya, mengkontrol dan mengkoordinasikan dg berbagai unsur yg terlibat di dalamnya.DVI COMMANDER( INTERPOL QUALITY MANAGEMENT GUIDELINE FOR DVI 2004 )

  • BENCANADVI

  • DVI diperlukan ?MENEGAKKAN HAM BAGIAN PROSES PENYIDIKANIDENTIFIKASI VISUAL DIRAGUKANKEPENTINGAN HUKUMa. ASURANSIb. WARISANc. STATUS PERKAWINAN6. DAPAT DIPERTANGGUNGJAWABKAN

  • FINGER PRINTDENTAL RECORDDNA ANALYSISTHE PRIMARY METHODS OF IDENTIFICATION

  • THE SECONDARY METHODS OF IDENTIFICATIONMEDICAL DATAPROPERTYPHOTOGRAPHY

  • KETENTUAN IDENTIFIKASI POSITIF a. MINIMAL SATU PRIMARY ID, dengan atau tanpa secondary ID b. MINIMAL DUA SECONDARY ID, bila tidak ada primary ID

  • Mengacu terhadap standar DVI Interpol Menggunakan formulir DVI Bisa disesuaikan dengan situasi di wilayah TKP tersebut Mempunyai SOP dan MOUPROSEDUR DVI

  • Prinsip IdentifikasiMembandingkan data Antemortem dan Post MortemSemakin banyak cocok, semakin baik

  • Tujuan Diterapkan Prosedur DVIDalam rangka mencapai identifikasi yang dapat dipertanggungjawabkan secara hukum, sempurna dan paripurna dengan semaksimal mungkin sebagai wujud dari kebutuhan dasar hak asasi manusia,dimana seorang mayat pempunyai hak untuk dikenaliAwal penyidikanKepentingan civil legal aspect seseorang (asuransi,warisan)

  • Struktur Organisasi

    Pusat : Tim Identifikasi NasionalTim DVI Nasional

  • Struktur OrganisasiDaerah Tim Identifikasi RegionalTim Identifikasi PropinsiTim ini berkoordinasi dengan Badan Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana dan Pengungsi(Bakornas) di tingkat pusat, Satuan Koordinasi Pelaksana Penanggulangan Bencana dan Pengungsi(Satkorlak PBP) di tgkt PropinsiTim DVI Propinsi membutuhkan dukungan Tim DVI Pusat dan Tim DVI Regional

  • Tim DVI PropinsiKetua: Kabiddokkes Polda, dibantu oleh DinkesRumah Sakit PemerintahUnsur PemdaUnsur Pendukung lainnya

  • Kapan prosedur DVI diterapkan?Bencana yang menyebakan korban massal, seperti kecelakaan bus dan pesawat, gedung yang runtuh atau terbakar, kecelakaan kapal laut dan aksi terorismeGempa Bumi,Tsunami,Gunung meletus,dllJuga dapat terapkan terhadap insiden lainnya dalam pencarian korban

  • Identifikasi Secara VisualIdentifikasi Visual tidak secara utuh diterima oleh DVI Tidak ilmiahPesan ahli waris lebih banyakWajah tidak utuh/rusak

  • Visual identification

  • Tahapan DVIPhase I: TKPPhase II:Post MortemPhase III:Ante MortemPhase IV:RekonsiliasiPhase V:Debriefing

  • FASE 1 - TKPFungsiMenetapkan prosedur DVI Mencari, menemukan, mencatat sisa tubuh dan barang - Tempat insiden harus dianggap sebagai TKPTKP harus diteliti dan membuat catatan sebelum sisa tubuh dipindahkan Kerjasama dengan pihak terkait di TKPForm DVI warna pink

  • Aktivitas dan PenangananTergantung besar dan lokasi TKPTim pengakses TKPTim yang dikerahkanDukungan LogistikPenanganan diniRegistrasi korban bencana

  • Tim Pengakses TKPMemasuki tempat insidenMenghubungi pemerintah setempatMeningkatkan strategi penagananMemahami fasilitas yang sesuai untuk Post Mortem (PM), Ante Mortem (AM) dan kegiatan rekosiliasiMemprioritaskan penaganan awal terutama olah TKP dan ruang mayat

  • FASE 1

  • FungsiMelakukan pemeriksaan mayat, property dll Mencatat hasil pemeriksaan, dokumentasiPengambilan sidik jariPengambilan sampel DNAMencatat hasil dalam form DVI warna pink

  • Phase 2 Kamar MayatFungsi:Menampung dan menyimpan sisa tubuhMencatat dan menyimpan propertiTempat melaksanakan pengujian terhadap sisa tubuhTempat kordinasi untuk pemisahan sisa tubuh

  • Phase 2 Kamar Mayat

  • Formulir Post MortemCatatan informasi pada setiap sisa tubuh yang tidak teridentifikasiFormulir harus dinomori dengan nomor DVI dan diikatkan pada sisa tubuh Bagian B dari formulir diisi oleh polisi DVI di TKPFormulir disertakan dalam sisa tubuh

  • Formulir Post MortemBagian C & D diisi oleh Tim Polisi DVI di Kamar mayatBagian E & F diisi oleh Tim DVI disertai saran dari Forensic Pathologi and Odontologi di kamar mayat

  • Kamar MayatMasalah yang dihadapi:FasilitasPenyimpananPropertiSampleBukti Forensic DokumentasiStress dan kelelahan

  • Phase Tiga Ante Mortem

  • Formulir Ante MortemSama dengan Formulir warna pink Post MortemCatatan informasi tentang orang yang hilang Diisi oleh tim interview untuk mendapatkan informasi orang yang hilang secara detail dari keluarga atau teman

  • FungsiMembandingkan data AM dengan PMPenetapan suatu identifikasiMengkorfimasi apakah hasil yang dicapai sudah memuaskan semua pihak (Tim)

  • Phase 4 - Rekonsiliasi

  • FASE 5 DEBRIEFINGKegunaanMeninjau kembali pelaksanaan DVIMengenali dampak positive dan negative operasi DVI Menentukan keefektifan persiapan tim DVI secara psikologiMelaporkan temuan serta memberikan masukan untuk meningkatkan operasi berikutnya

  • FASE 5 ... (Lanjutan)

  • Kendala dalam menjalankan prosedur DVI adalah Koordinasi ( lintas instansi, multi disiplin ilmu dll ) Masyarakat/budaya/keluarga korban Mass media Politik, dll

  • TERIMA KASIH