business plan breeder anjing (1)
DESCRIPTION
contohTRANSCRIPT
BUSINESS PLAN
GOLDEN
BREEDER ANJING
Ketua Pelaksana : 1. SAMUEL SITORUS (110405086)
2. CHRISTIANTO SITIO (110405088)
[Jl. Sei Ular Baru No.59, Medan]
[Telp. (061) 7567543, Fax: (061) 7534289]
HALAMAN PENGESAHAN
PROPOSAL BISNIS PLAN MAHASISWA USU
1. Nama Perusahaan : Golden
2. Bidang Usaha : Breeder Anjing
3. Ketua Pelaksana kegiatan :
a. Nama : Samuel Sitorus dan Christianto Sitio
b. NIM : 110405086 dan 110405088
c. Program studi/Fakultas : Teknik Kimia/ Teknik
4. Anggota Pelaksana kegiatan : 5 orang
5. UKM Mitra (jika sudah ada) :
a. Nama UKM : -
b. Alamat UKM/Telp/Email : -
c. Nama Pimpinan : -
6. Biaya Kegiatan :
a. USU/DIKTI : Rp 52.000.000,00
b. Sumber lain (sebutkan..) : -
Medan, 26 Mei 2014
Ketua Pelaksana
Christianto Sitio Samuel Sitorus
NIM. 110405088 NIM. 110405086
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI................................................................................................................i
RINGKASAN EKSEKUTIF....................................................................................iii
BAB I VISI DAN MISI........................................................................................1
1.1 Visi.......................................................................................................1
................................................................................................................
1.2 Misi......................................................................................................1
BAB II LATAR BELAKANG PERUSAHAAN.................................................2
2.1 Data Perusahaan...................................................................................2
2.2 Biodata Pemilik dan Pengurus.............................................................2
2.2.1 Ketua Pelaksana..........................................................................2
2.2.2 Anggota Pengurus.......................................................................2
2.2.2.1 Penerima Tamu (receptionist) dan Kasir........................3
2.2.2.2 Pemasaran.......................................................................3
2.2.2.3 Dokter Hewan.................................................................3
2.3 Struktur Organisasi dan Uraian Kerja..................................................4
BAB III ANALISIS PASAR DAN PEMASARAN..............................................5
3.1 Deskripsi Barang..................................................................................5
3.2 Pasar yang Dituju.................................................................................5
3.3 Keunggulan Barang yang Dihasilkan..................................................5
3.4 Strategi Pemasaran...............................................................................6
3.5 Analisi Pesaing.....................................................................................7
BAB IV ANALISIS PRODUKSI (OPERASI).....................................................8
4.1 Proses Produksi....................................................................................8
4.2 Bahan Baku dan Sumbernya..............................................................10
BAB V ANALISIS SUMBER DAYA MANUSIA............................................11
5.1 Jumlah Pekerja, Keunggulan dan Kompetensi..................................11
BAB VI RENCANA KERJA...............................................................................12
BAB VII ANALISIS KEUANGAN......................................................................13
7.1 Biaya Investasi Awal.........................................................................13
7.2 Laporan Keuangan.............................................................................14
7.2.1 Rencana Arus Kas (Cash – Flow) Tahun Pertama....................14
7.2.2 Total Pendapatan Tahun Pertama – Kelima..............................15
7.3 Analisis Kelayakan Usaha.................................................................15
BAB VIII ANALISIS RESIKO USAHA...............................................................16
8.1 Analisis Resiko Usaha.......................................................................16
8.2 Antisipasi Resiko Usaha....................................................................16
BAB IX PERMOHONAN BANTUAN DANA...................................................17
RINGKASAN EKSEKUTIF
Golden Retriever. Sesuai dengan namanya, anjing yang asal usulnya dari Eropa
tapi berkembang biak di Amerika Serikat (AS) ini, memiliki bulu keemasan (golden)
dan sifat selalu mengembalikan kembali barang-barang ke empunya (to retrieve).
Meski bertubuh besar, anjing yang memiliki warna dari sangat putih hingga cokelat ini
dikenal sebagai binatang rumahan atau jenis anjing keluarga, mengingat sifatnya yang
ramah sekali, sekali pun kepada orang yang baru beberapa detik dikenalnya. Namun,
jika dilatih secara teratur, walau cuma lima menit per hari, anjing bertampang lucu
tersebut juga dapat dimanfaatkan sebagai pelacak narkoba, bom, penuntun orang buta
atau cacat, dan membantu pemburu menemukan binatang buruannya. Sebab, anjing
yang mulai sering dijumpai di beberapa bandara ini dikenal pula sangat pintar.
Memelihara hewan (Anjing) Golden Retriever telah menjadi hobby baru bagi beberapa
kelompok masyarakat kelas menengah namun membeli anjing import langsung dari
daerah asalnya maupun dari daerah sekitarnya tentu akan memerlukan biaya yang
cukup besar dan proses yang rumit. Oleh karena itu kami bermaksud untuk membuat
usaha bisnis yakni breeder anjing import. Sehingga kelak dapat mempermudah para
penggemar anjing untuk mendapatkan anjing import yang memiliki kualitas baik.
BAB I
VISI DAN MISI
1.1 Visi
Menjadi pengusaha percontohan breeder anjing golden Retriever di Sumatera
Utara dan Indonesia
1.2 Misi
Menyediakan bibit anjing dan anakan anjing golden Retriever yang berkualitas
dengan harga yang masih terjangkau.
BAB II
LATAR BELAKANG PERUSAHAAN
2.1 Data Perusahaan
1. Nama Perusahaan : Golden
2. Bidang Usaha : Breeder Anjing Golden Retriever
3. Jenis Produk/Jasa : Pembibitan dan Penjualan Anak Anjing
4. Alamat Perusahaan : Jl. Sei Ular no. 59
5. Nomor Telepon : (061) 7567543
6. Nomor Fax : (061) 7534289
7. Alamat E-mail : [email protected]
8. Tahun Berdiri : 2014
9. Lokasi dan Fasilitas Perusahaan : Perusahaan berada di Jl. Sei Ular Baru
No.59 dengan bentuk rumah dengan
halaman yang sangat luas. Pada bagian
depan rumah terdapat lahan yang tidak
terpakai sehingga cocok untuk
digunakan tempat pembibitan.
10. Status Kepemilikan Tempat Usaha : Milik Sendiri
2.2 Biodata Pemilik dan Pengurus
2.2.1 Ketua Pelaksana
1. Nama : Samuel Sitorus dan Christianto Sitio
2. Jabatan : Direktur dan Pemegang Saham
3. Tempat dan Tanggal Lahir : Medan, 10 Januari 1992
Pematangsiantar, 28 Desember 1992
4. Alamat Rumah : Jl. Sei Ular Baru No. 59, Medan
Jl. Jamin ginting gg Bersama No. 532 C
5. Nomor Telepon : 081265083192 dan 082160645176
6. Fax : -
7. Alamat E-mail : [email protected]
8. NIM : 110405086 dan 110405088
9. Program Studi : Teknik Kimia
2.2.2 Anggota Pengurus
2.2.2.1 Penerima Tamu (Receptionist)
1. Nama : Anis Suryani
2. Jabatan : Direktur Keuangan
3. Tempat dan Tanggal Lahir : Medan, 15 Juni 1992
4. Alamat Rumah : Jl.Siatas Barita No 23
5. Nomor Telepon : 087892666536
2.2.2.2 Pemasaran
1. Nama : Yosef Carol Sianipar
2. Jabatan : Direktur Pemasaran
3. Tempat dan Tanggal Lahir : Medan, 09 April 1993
4. Alamat Rumah : -
5. Nomor Telepon : 0811605099
2.2.2.3 Dokter Hewan
1. Nama : dr.h. Dewi Nainggolan
2. Jabatan : Dokter Hewan
3. Tempat dan Tanggal Lahir : -
4. Alamat Rumah : Jl. Karya No. 12
5. Nomor Telepon : 08126017259
2.3 Struktur Organisasi dan Uraian Kerja
Samuel Sitorus dan Christianto SitioDirektur dan Pemegang Saham
Pemilik Perusahaan dan Pemegang Saham
Anis SuryaniDirektur Keuangan
Memanajemen keuangan dan melaporkan Neraca perusahaan.
Yosef Carol SianiparDirektur Pemasaran
Mengatur pemasaran
dr.h. Dewi NainggolanKonsultan Kesehatan Anjing
Mengontrol kualitas bibit (Pejantan)
BAB III
ANALISIS PASAR DAN PEMASARAN
3.1 Deskripsi Jasa
Adapun jenis anjing yang dibuat sebagai bibit adalah golden Retriever dimana
jenis anjing ini tergolong anjing yang cerdas serta memiliki bentuk fisik yang besar
dan memiliki warna bulu yang sangat kontras yakni dari sangat putih hingga Coklat.
Dengan latihan yang teratur maka anjing ini dapat dimanfaatkan sebagai pelacak
narkoba, bom, penuntun orang buta atau cacat.
Anjing yang akan dipakai sebagai bibit memiliki catatan record keturunan
champion dan memiliki sertifikat keturunan yang jelas.
Dengan adanya Kelengkapan seperti ini maka kelak kebutuhan akan anjing
import yang memiliki kemampuan khusus seperti yang telah dijelaskan di atas akan
semakin mudah didapat bagi para penggemar anjing maupun instansi terkait yakni
kepolisian dan pihak bandara.
3.2 Pasar yang Dituju
Pasar utama yang akan dituju adalah para penggemar (hobby) memilihara anjing
import terkhususnya jenis Golden Retriever serta kepada instansi terkait yakni
kepolisian, bea cukai, bandara dan Penyandang tunanetra,
Volume Penjualan
Jenis Produk Unit Total Nilai (Rp)
Pembibitan Anjing Golden
Retriever
16 Perkawinan 24.000.000
Penjualan Anakan Anjing
Golden Retriever
32 anakan 128.000.000
Total 152.000.000
3.3 Keunggulan Jasa dan Produk yang Dihasilkan
Adapun keunggulan akan Jasa dan produk yang dihasilkan adalah
terjaminnyakeaslian dari jenis anjing yang ditawarkan serta terjaminnya kesehatan
akan anjingyang dipasarkan karena usaha ini memiliki seorang dokter hewan yang
bertugas untuk menjaga kualitas setiap anjing baik yang anakan maupun pejantan yang
akan dijadikan bibit anjing. Setiap anakan yang terjual akan diberi sertifikat
menandakan bahwa anakan anjing telah diberi vaksin yang lengkap dan pejantan
merupakan kualitas nomor satu dengan dengan pengawasan akan waktu kawin para
pejantan.
3.4 Strategi Pemasaran
Strategi Produk
Anakan anjing yang akan dijual akan mendapatkan sertifikat menandakan
bahwa anakan telah memperoleh vaksin yang lengkap dan dengan sertifikat
keturunan yang jelas
Strategi Distribusi
Distribusi dilakukan secara tidak langsung. Pertama kepada grup (komunitas)
pecinta anjing melalui media sosial yakni fb, BBm dan Kaskus. Secara
langsung distribusi dilakuka melalui penawaran ke petshop-petshop disekitar
kota medan, pihak kepolisian , pihak bandara dan beacukai. Perkawinan anjing
ini akan dilakukan dengan mendatangi langsung konsumen. Untuk penjualan
konsumen datang secara langsung ke lokasi usaha. Adapun daerah tempat
berdirinya perusahaan dekat dengan pusat perkotaan sehingga mudah untuk
dijangkau.
Strategi Promosi
Promosi dilakukan menggunakan media sosial seperti fb (grup pecinta Anjing
Golden Retriever) dan BBm maupun menggunkan media massa Koran
(Analisa), promosi dapat juga dilakukan langsung dengan mendatangi petshop
terdekat juga instansi-instansi seperti Kepolisian, Bea cukai dan Bandara.
Strategi Penetapan Harga
Harga ditetapkan berdasarkan harga operasional pembibitan dan perawatan
(vaksinasi dan nutrisi), biaya pemasaran dan ditambah dengan keuntungan
yang diharapkan.
3.5 Analisis Pesaing
PESAING KEUNGGULAN KELEMAHAN
Breeder anjing jenis lain
Dan Breeder campuran
anjing import dan lokal
Hobby orang akan
jenis anjing yang
berbeda beda
Dan Harga yang
lebih Murah
Hobby orang akan
jenis anjing yang
berbeda
Kualitas dan
sertifikasi yang
kurang jelas
BAB IV
ANALISIS PRODUKSI (OPERASI)
3.6 Proses Produksi
Skema proses produksi pembuatan kompos cair dapat dilihat pada skema
dibawah. Dimana kompos cair tersebut akan dikemas dalam berbagai volume sehingga
pendistribusiannya akan lebih menarik dan sesuai dengan kebutuhan pasar. Setiap 250
mL pupuk organik cair yang dihasilkan nantinya dicampur dengan 14 liter air bersih
untuk penggunaannya.
1. Proses Perkawinan (Pembibitan)
Tidak
Ya
Mulai
Bilas rambut Anda secara menyeluruh dengan air dingin dan blow-dry dengan panas sedang
Dilakukan pemasaran ke komunitas pecinta anjing(golden
retriever)
Dilakukan Proses Pembibitan
Apakah ada permintaan
pembibitan
Selesai
2. Penjualan Anak
Tidak
Ya
Keunggulan Anjing Retriever yang dimiliki
Adapun keunggulan akan Jasa dan produk yang dihasilkan adalah
terjaminnyakeaslian dari jenis anjing yang ditawarkan serta terjaminnya kesehatan
akan anjingyang dipasarkan karena usaha ini memiliki seorang dokter hewan yang
bertugas untuk menjaga kualitas setiap anjing baik yang anakan maupun pejantan yang
akan dijadikan bibit anjing. Setiap anakan yang terjual akan diberi sertifikat
menandakan bahwa anakan anjing telah diberi Vaksin yang lengkap dan pejantan
merupakan kualitas nomor satu dengan dengan pengawasan akan waktu kawin para
pejantan
Mulai
Disiapkan anjing jantan dan Betina Dewasa retriever 2 pasang
Dilakukan Perkawinan antara Indukan
Dilakukan perawatan dan vaksinasi kepada anakan sampai usia
2 bulan
Apakah diperoleh
anakan
Selesai
Dilakukan Pemasaran Anakan secara langsung maupun tidak
langsung melalui social media
3.7 Modal dan Sumbernya
Bahan BakuKebutuhan
PertamaSumber
Dua pasang Anjing 2 pasang anjing Relasi Eksportir dari
Amerika
Bahan PendukungKebutuhan
Rata-rata per BulanSumber
Kepala Ayam 20 kg Pasar terdekat
Vitamin 300 gram Relasi Dokter Hewan
Vaksin 1 kali/3bulan Relasi Dokter Hewan
Obat Cacing 1 kali/3 bulan Relasi Dokter Hewan
BAB V
ANALISIS SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)
3.8 Jumlah Pekerja, Keunggulan dan Kompetensi
Pekerja yang dibutuhkan sekitar 5 orang, dengan kompetensi yaitu jujur, pekerja
keras dan merasa terbeban akan pengembangan usaha ini.
BAB VI
RENCANA KERJA
KEGIATANTahun ke -
1 2 3 4 5
Proses Pembibitan √ √ √ √ √
Pemasaran √ √ √ √ √
BAB VII
ANALISIS KEUANGAN
3.9 Biaya Investasi Awal
Item Jumlah Harga/Unit Total Biaya
Anjing 4 ekor Rp 10.000.000 Rp. 40.000.000
Kandang 4 Rp 1.500.000 Rp. 6.000.000
Kepala Ayam 20 Kg Rp.15.000/Kg Rp. 300.000
Vitamin 2 botol Rp 150.000 Rp. 300.000
Obat cacing 4 kapsul Rp 15.000/kapsul Rp. 60.000
Vaksinasi 4 botol Rp.150.000/botol Rp. 600.000
Total - - Rp. 47.260.000
3.10Laporan Keuangan
3.10.1. Modal Tahun Pertama
Bln I Bln II Bln III Bln IV Bln V Bln VI Bln VII Bln VIII Bln IX Bln X Bln XI Bln XII
PENERIMAAN 3.200.000 1.600.000 35.000.000 32.200.000 30.600.000 32.000.000 29.200.000 27.600.000 61.000.000 58.200.000 56.600.000
Penerimaan Penjualan - - 35.000.000 - - 3.000.000 - - 35.000.000 - - 3.000.000
Penerimaan Pinjaman 52.000.000 - - - - - - - - - - -
Penerimaan lain-lain - - - - - - - - - - - -
Sub Total Penerimaan 52.000.000 3.200.000 36.600.000 35.000.000 32.200.000 33.600.000 32.000.000 29.200.000 62.600.000 61.000.000 58.200.000 59.600.000
PENGELUARAN
Pembelian Asset
(Investasi)40.000.000 - - - - - - - - - - -
Pembelian Bahan
Baku6.000.000 - - - - - - - - - - -
Pembelian Bahan
Pembantu1.260.000 300.000 300.000 1.260.000 300.000 300.000 1.260.000 300.000 300.000 1.260.000 300.000 300.000
Upah Buruh Produksi 1.200.000 1.200.000 1.200.000 1.200.000 1.200.000 1.200.000 1.200.000 1.200.000 1.200.000 1.200.000 1.200.000 1.200.000
Biaya Produksi Lain-
Lain
Biaya Pemasaran 240.000 240.000 - - 240.000 - - 240.000 - -
Listrik, Air, Telepon 100.000 100.000 100.000 100.000 100.000 100.000 100.000 100.000 100.000 100.000 100.000 100.000
Sewa Tempat Usaha
Sub Total
Pengeluaran48.800.000 1.600.000 1.600.000 2.800.000 1.600.000 1.600.000 2.800.000 1.600.000 1.600.000 2.800.000 1.600.000 1.600.000
Total Pendapatan 3.200.000 1.600.000 35.000.000 32.200.000 30.600.000 32.000.000 29.200.000 27.600.000 61.000.000 58.200.000 56.600.000 58.000.000
7.1.2. Laporan Laba Rugi
7.2.2. Total Pendapatan Tahun Pertama – Kelima
Tahun Total Pendapatan (Rp)
Pertama 5.024.000
Kedua 5.024.000
Ketiga 5.024.000
Keempat 5.024.000
Kelima 5.024.000
3.1 Analisis Kelayakan Usaha
Internal Rate of Return (IRR)
Perusahaan merencanakan menginvestasikan 4 ekor anjing dengan total harga
sebesar Rp. 40.000.000 dengan keuntungan pebibitan dan penjualan anakan anjing
sebesar Rp 5.024.000/tahun, adapun waktu operasi/ jalannya usaha adalah 5 tahun
dengan tidak ada nilai akhir maka dapat dihitung IRR sebelum pajak sebagai berikut:
IRR =
5.024.000(P/A, i% : 5) – 40.000.000 = 0
5.024.000(P/A, i% : 5)= 40.000.000
(P/A, i% : 5)= 40.000.000/5.024.000
(P/A, i% : 5)= 7,961783
Dari table bunga diperoleh data sebagai berikut:
(P/A, 16% : 5) = 7,8236
(P/A, 17% : 5) = 8,0215
Maka IRR berada pada interval 7,8236 sampai 8,0215. Dari kedua data tersebut di
interpolasi secara linier sehingga diperoleh nilai IRR sebagai berikut:
(x-16 ) / (17-16) = (7,961783 – 7,8236) / (8,0215 – 7,8236)
(x-16 ) = 0,13183 / 0,1979
IRR = x = 16, 698246589%
Break Even Point (BEP) = Titik Balik Modal
Perhitungan Titik Impas
Total Biaya = Rp. 146.976.000,-
Jumlah yang diproduksi = 32 anakan + 16 perkawinan
Harga = 128.000.000. + 24.000.000
Total = 152.000.000
1. Payback Period
Maka waktu yang dibutuhkan untuk mencapai BEP adalah 1 Tahun
BAB VIII
ANALISIS RESIKO USAHA
3.2 Analisis Resiko Usaha
Pelaksana merupakan mahasiswa yang masih aktif dalam perkuliahan
sehingga akan menggagu proses pengerjaan.
Penyakit yang menyerang hewan peliharaan
3.3 Antisipasi Resiko Usaha
Pembuatan pembagian kerja ataupun kalender kerja dari masing-masing
pelaksana
Vaksinasi dan Obat Cacing terpadu dan Berkala
BAB IX
PERMOHONAN BANTUAN DANA
Total Nilai kebutuhan Modal = Rp. 52.000.000,00
Penyertaan Dana Pribadi = -
Permohonan bantuan Dana = Rp. 52.000.000,00