bipp annual report 2010

Upload: andri-yudhi-prawira

Post on 18-Jul-2015

280 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

LAPORAN TAHUNAN Annual Report1

2010

Daftar Isi

Table of Contents3 Ikhtisar Keuangan Financial Highlight 11 Profil Perusahaan CompanyProfile 13 Visi dan Misi Vision Mission 4 Laporan Dewan Komisaris Report of the Board of Commissioners 6 Laporan Direksi Report of the Board of Director 12 Sejarah Ringkas Perseroan Brief History 14 Struktur Organisasi Organization Chart 15 Struktur Perseroan Company Structure

16 Daftar Riwayat Hidup Dewan Komisaris Curriculum Vitae of the Board of Commissioners 18 Daftar Riwayat Hidup Direksi Curriculum Vitae of the Board of Directors 20 Karyawan Employees 21 Keterangan Unit Usaha Description of Company Business Unit 36 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 24 Informasi Mengenai Saham Perseroan Information of Company Share

Daftar Anak Perusahaan List of Subsidiaries

27 Analisis dan Pembahasan Manajemen Analysis and Review by the Management 47 Laporan Keuangan Tahun 2010 Financial Report Year 2010

46 Pernyataan Pertanggungjawaban Komisaris dan Direksi Accountability Statement Commissioners and Directors

Dalam jutaan rupiah, kecuali *) in million rupiah, except* )

IKHTISAR KEUANGAN/Financial Highlight2010 NERACA/Balance SheetAset Lancar/Current Assets Jumlah Aset / Total Assets Kewajiban Lancar/Current Liabilities Jumlah Kewajiban/Total Liabilities Hak Minoritas Atas Aset Bersih Anak Perusahaan/ Minority Interest in Net Asset of Subsidiaries Jumlah Ekuitas/Total Stockholders Equity 20.376 191.368 94.319 96.882 951 93.536 20.989 195.068 91.852 95.160 797 99.111 13.389 216.883 86.229 96.638 619 119.625 28.446 275.112 64.877 110.096 343 164.683 50.267 293.890 63.572 122.647 365 170.879

2009

2008

2007

2006

LABA-RUGI/Profit and LossPendapatan/Revenues Beban Langsung & Beban Usaha/ Direct Expenses & Operating Expenses Laba Kotor/Gross Profit Laba Usaha/Income from Operations Penghasilan (Beban) Lain lain/Other Income (Charges) Rugi Bersih/Net Loss Laba Usaha per Saham Dasar*/ Income from Operations per Share Rugi Bersih per Saham Dasar */ Net Loss per Share 29.953 27.342 11.098 2.610 (5.998) (5.171) 2 (3) 30.513 25.705 13.558 4.808 (24.666) (21.808) 3 (13) 30.683 26.516 13.681 4.168 (45.304) (43.491) 3 (27) 21.036 17.510 10.838 3.527 (7.022) (5.316) 2 (3) 21.085 18.419 10.039 2.666 (42.669) (41.689) 1.6 (25)

RASIO USAHA/Operating RatioLaba Usaha Terhadap Penjualan/ Income from Operations To Revenues Laba Usaha Terhadap Ekuitas/ Income from Operations To Equity Laba Usaha Terhadap Jumlah Aset/ Income from Operations To Total Assets Rugi Bersih Terhadap Penjualan/ Net Loss To Revenues Rugi Bersih Terhadap Ekuitas/ Net Loss To Equity Rugi Bersih Terhadap Jumlah Aset/ Net Loss To Total Assets 8,71% 2,79% 1,36% (17,26%) (5,53%) (2,70%) 15,76 4,85% 2,46% (71,47%) (22,00%) (11,18%) 13,58% 3,48% 1,92% (141,74%) (36,36%) (20,05%) 16,77% 2,14% 1,28% (25,72%) (3,23%) (1,93%) 12,64% 1,56% 0,91% (197,72%) (24,40%) (14,19%)

RASIO KEUANGAN/Financial RatioAset Lancar Terhadap Kewajiban Lancar/ Current Assets To Current Liabilities Jumlah Kewajiban Terhadap Ekuitas/ Total Liabilities To Equity Jumlah Kewajiban Terhadap Jumlah Aset Total Liabilities To Total Assets Jumlah Saham Beredar/Shares (unit) 0,22 1,04 0,51 0,23 0,96 0,49 0,16 0,81 0,45 0,44 0,67 0,40 0,79 0,72 0,42

1.638.218.259 1.638.218.259 1.638.218.259 1.638.218.259 1.638.218.259 .

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

3

Laporan Dewan Komisaris

Tahun Buku 2010 Report of the Board of Commissioner Book Year 2010Pemegang Saham Yang Terhormat,

Perekonomian Indonesia yang di tahun 2010 menurut pandangan kami lebih baik dibandingkan pada tahun 2009. Walaupun krisis global masih dirasakan di beberapa negara di eropa serta terjadi krisis pemerintahan di negara-negara Timur Tengah, namun bagi Indonesia sendiri secara umum stabilitas ekonomi mulai terjaga. Beberapa indikator ekonomi membaik antara lain inflasi, tingkat suku bunga, dan stabilitas nilai tukar mata uang. Ditengah stabilitas pertumbuhan ekonomi yang membaik walaupun dari tingkat kemiskinan masih tinggi, namun rakyat khususnya investor mengharapkan adanya peningkatan stabilitas di sektor sosial, politik dan hukum. Banyak kasus sosial dan hukum menyita perhatian pemerintah sehingga upaya dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dalam negeri menjadi agak terganggu.

Dear Shareholders,

Johanes Budisutrisno Kotjo Presiden Komisaris / President Commissioner

The Indonesian economy in 2010 according to our view is better than in 2009. Although the global crisis still being felt in several countries in Europe and also happened crisis of governance in the Middle Eastern countries, but for Indonesia itself in general economic stability began to awake. Several other economic indicators improved between inflation, interest rates, and exchange rate stability. In a stable economic growth despite of the poverty level is still high, but people, especially investors expect an increase in stability in the social sector, politics and law. Many social and legal cases confiscate the governments attention so that efforts to enhance domestic economic growth to be somewhat disturbed. As the regulatory performance of the Company and the Board of Director, in 2010 the Company generally runwellwiththefixedbasedontheprinciplesofgood corporate governance. The Company believes that with a run of good corporate governance by functioning of department such as internal and external oversight, then the targets of the Companys business units can be achieved. In addition, the level of public trust and shareholders of the Company are going to increase. To assist the oversight function of the Board of Commissioners, during the year 2010 the audit committee and internal audit unit has performed their functions

Sebagai pengawas kinerja Perseroan dan Direksi Perseroan, tahun 2010 secara umum Perseroan dijalankan dengan baik dengan tetap berpedoman pada prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Perseroan memiliki keyakinan bahwa dengan menjalankan tata kelola perusahaan yang baik diantaranya dengan memfungsikan organ pengawasan internal dan eksternal maka targettarget unit usaha Perseroan dapat tercapai dengan baik. Disamping itu, tingkat kepercayaan publik dan pemegang saham terhadap Perseroan dapat meningkat. Untuk membantu fungsi pengawasan Dewan Komisaris, selama tahun 2010 Komite audit dan unit audit internal telah menjalankan fungsi dan tugasnya dengan baik. Hal ini juga merupakan sebagai salah satu perwujudan dari tata kelola perusahaan yang baik. Unit audit internal

4

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

juga telah membantu Perseroan dalam penyusunan laporan keuangan Perseroan yang telah secara bertahap mengadopsi International Financial Reporting Standards/ IFRS. Ditengah pertumbuhan ekonomi dalam negeri yang semakin membaik, Dewan Komisaris berkeyakinan bahwa Direksi Perseroan akan dapat meningkatkan kinerja Perseroan di tahun mendatang dengan mengembangkan bisnis inti Perusahaan dibidang properti, berupa pembangunan proyek-proyek baru.

and duties properly. This is also as one manifestation of good corporate governance. Internal audit unit has also helped the Company in preparing the financial statements of the Company which has been gradually adopting International Financial Reporting Standards / IFRS. In the domestic economic that going well, the Board of Commissioners believes that the Board of Directors of the Company will be able to improve the performance of the Company in the coming year by developing the core business of the Company in the field of property, such as construction of new projects. In conclusion, the Board of Commissioners would like to thank as much as possible to the Shareholders, Audit Committee, Board of Directors and all employees also partners of the Company upon the struggle, effort, cooperation and contribution to the Company during the year 2010. Sincerely, The Board of Commissioners

Sebagai penutup, Dewan Komisaris mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para Pemegang Saham, Komite Audit, Dewan Direksi dan seluruh karyawan Perseroan serta para mitra Perseroan atas perjuangan, pengorbanan, kerjasama dan kontribusinya bagi Perseroan selama tahun 2010. Hormat Kami, Dewan Komisaris

Johanes Budisutrisno Kotjo Presiden Komisaris / President Commissioner Djoko Leksono Sugiarto Komisaris / Commissioner Wisnoentoro Martokoesoemo Komisaris Independen / Independent Commissioner Fabian Surya Putra Komisaris Independen / Independent Commissioner

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

5

Laporan Direksi

Tahun Buku 2010 Report of the Board of Directors Book Year 2010Dewan Komisaris dan Pemegang Saham Yang Terhormat,

Indonesia pada tahun 2010 menunjukkan peningkatan aktivitas ekonomi jika dilihat dari berbagai indikator makroekonomi. Beberapa di antaranya adalah bertambahnya jumlah orang berpendapatan 2-10 dollar AS per hari yang mengindikasikan meningkatnya daya beli dalam negeri dan pertumbuhan ekonomi mencapai 6,4 % dibanding tahun lalu yang hanya 5,9-6 %. Dengan laju pertumbuhan ekonomi Indonesia yang membaik dan tumbuh positif dengan pertumbuhan rata-rata 5,5%, Indonesia telah dipandang sebagai salah satu dari 3 negara di kawasan Asia yang memiliki pertumbuhan ekonomi positif dan menjadi salah satu negara di Asia yang sangat diperhitungkan, setelah China dan India. Dari sisi daya saing global, peringkat Indonesia terus membaik dan status investasi dalam dua tahun ke depan dapat meningkat, namun tantangan yang harus diwaspadai antara lain inflasi yang lebih tinggi karena harga pangan, dan rencana beralihnya pengguna BBM subsidi ke BBM nonsubsidi selain kenaikan harga BBM nonsubsidi.

Benny Soetrisno Presiden Direktur / President DirectorDear Board of Commissioners and Shareholders, Indonesia in 2010 showed an increase in economic activity in terms of various macroeconomic indicators. Some of these include increasing the income of 20-10 U.S. dollars per day which indicates the increasing domestic purchasing power and economic growth reached 6.4% compared to last year are only 5.9 to 6%. With Indonesias economic growth rate is improved and positive growth with average growth of 5.5%, Indonesia superbly regarded as one of the 3 countries in Asia which have positive economic growth and become as one of counted countries in Asia, after China and India. In terms of global competitiveness, Indonesia ranks continued to improve and the status of investment in the next two years to increase, but a challenge to watchoutforincludehigherinflationasfoodprices, and plan to shift subsidies to fuel oil users in addition to increased fuel prices nonsubsidized. The Company is optimistic about Indonesias economic growth in 2011 because Indonesia has huge market potential and has abundant natural resources. Although there are several obstacles as it did in the third quarter of 2010, namely extreme weather disturbances that have an effect on food production and tourism. At this annual report is prepared, in Japan

Perseroan optimistis akan terjadi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2011 karena Indonesia memiliki potensi pasar yang besar dan memiliki sumber daya alam yang melimpah. Meskipun ada beberapa hambatan seperti yang terjadi pada kuartal ketiga 2010, yaitu gangguan cuaca ekstrem yang telah berpengaruh pada produksi pangan dan pariwisata. Pada saat laporan tahunan ini disusun, di negara Jepang baru saja terjadi bencana besar yaitu gempa berkekuatan 9 skala richter dan tsunami yang telah memporakporandakan nadi perekonomian dan kehidupan di Jepang. Walaupun bencana ini dapat berdampak secara langsung bagi Indonesia karena Jepang merupakan pasar ekspor dan wisatawan terbesar, namun kami berharap Jepang dapat segera berbenah dan bangkit kembali.

6

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

Walaupun jumlah turis yang datang ke Indonesia diperkirakan mencapai 7 juta orang pada tahun 2010, naik dari 6,3 juta orang tahun lalu, namun kinerja salah satu unit usaha Perseroan yaitu penyewaan kapal phinisi wisata tidak dapat berjalan sesuai target, dimana menurun sebesar 1.85 % dibanding tahun lalu. Hal ini disebabkan terjadinya kerusakan kapal serta cuaca ekstrim yang terjadi sejak bulan Oktober 2010. Sementara kinerja unit usaha penyewaan gedung perkantoran Graha BIP pada tahun 2010 masih dapat bertahan dengan tingkat hunian sebesar 83,22% atau meningkat sebesar 1,99% dibanding tahun 2009 yang sebesar 81,59%. Penerapan tata kelola perusahaan yang baik oleh Perseroan telah dilaksanakan dengan baik selama tahun 2010, sesuai dengan laporan Dewan Komisaris. Fungsi unit pengawasan seperti komite audit dan unit audit internal telah berjalan dengan baik. Unit audit internal, bersamasama dengan divisi finance dan Akuntan publik telah pula melakukan pemahaman dan penerapan atas Konvergensi PSAK ke International Financial Reporting Standards (IFRS) dalam menyusun laporan keuangan Perseroan. IFRS ini merupakan bahasa pelaporan keuangan global yang akan membuat suatu perusahaan dapat dimengerti oleh pasar global. Diharapkan Perseroan akan memiliki daya saing yang lebih besar dengan mengadopsi IFRS dalam laporan keuangannya.

just a big disaster is an earthquake measuring 9 on the Richter scale and the tsunami that has devastated the economys pulse and life in Japan. Although this disaster can impact directly to Indonesia because Japan is the largest export market and tourists, but we expect Japan to immediately clean up and bounce back. Although the number of tourists coming to Indonesia is expected to reach 7 million people by 2010, up from 6.3 million people last year, but the performance of one of the Companys business units are rental boat tours Phinisi can not run on target, which decreased by 1.85% compared to last year. This is due to the occurrence of damage to the ship and the weather eksterim happened since October 2010. While the rental business unit performance Graha BIP office building in 2010 still can survive with occupancy rate of 83.22% or an increase of 1.99% compared to the year 2009 which amounted to 81.59%. Implementation of good corporate governance by the Company has executed well during the year 2010, according to the report of the Board of Commissioners. Oversight unit functions such as audit committees and internal audit unit has been running well. Internal audit unit, together with the divisionalfinanceandpublicaccountantshasalsodonethe understanding and application of the convergence of PSAK to International Financial Reporting Standards (IFRS) in preparing the financial statements oftheCompany.IFRSisaglobalfinancialreporting language that makes an enterprise to be understood by the global market. It is expected that the Company will have greater competitiveness by adopting IFRS in itsfinancialstatements. In 2010, the Company has organized the Annual General Meeting on June 24, 2010. Public expose has also been carried out annually in conjunction with

Pada tahun 2010, Perseroan telah menyelenggarakan RUPS Tahunan pada tanggal 24 Juni 2010. Public expose tahunan juga telah dilaksanakan bersamaan dengan RUPS Tahunan, yang telah memaparkan informasi-informasi terbaru di tahun 2010 mengenai usaha Perseroan, keuangan, hambatan, maupun proyeksi Perseroan dalam menjalankan bisnisnya. Pada tahun buku 2010, Perseroan mengalami penurunan Pendapatan Usaha sebesar 1,84% dibandingkan

Kinerja Keuangan

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

7

pendapatan tahun 2009 yaitu dari Rp 30.513 milyar menjadi Rp. 29.953 milyar, penurunan tersebut disebabkan oleh menurunnya penerimaan pendapatan dari kapal atas jasa pariwisata laut, yang diakibatkan oleh cuaca ekstrim dan kerusakan pada kapal. Sementara untuk tingkat hunian perkantoran relatif stabil. Beban Langsung dan Beban Usaha Perseroan pada tahun 2010 mengalami peningkatan sebesar 6,37% dibandingkan dengan tahun 2009 dari sebesar Rp. 25.705 milyar menjadi sebesar Rp 27.342 milyar, dimana hal ini disebabkan atas adanya kenaikan harga-harga karena inflasi sehingga biaya operasional semakin meningkat. Seiring dengan penurunan Pendapatan dan kenaikan Beban Operasional di tahun 2010 maka Perseroan mencatat penurunan Laba Usaha sebesar Rp. 2.198 Milyar atau sebesar 45,71% dari Rp. 4.808 milyar di tahun 2009 menjadi Rp. 2.610 milyar di tahun 2010. Laba Usaha per saham Dasar pada tahun 2010 menurun menjadi Rp 2 per saham dasar sedangkan pada tahun 2009 Laba usaha Per Saham dasar sebesar Rp 3 per saham Dasar Perseroan pada tahun 2010 mengalami penurunan kerugian sebesar 76,29% dimana Perseroan membukukan Rugi Bersih sebesar Rp 5.171 milyar dibandingkan dengan tahun 2009 yang membukukan Rugi Bersih sebesar Rp 21.808 milyar. Dengan demikian Rugi Bersih per Saham Dasar pada tahun 2010 menjadi sebesar Rp.3 per saham, atau mengalami perbaikan dibandingkan dengan tahun 2009 yang membukukan Rugi Bersih per Saham Dasar sebesar Rp. 13 per saham. Sedangkan dari sisi Aset, Total Aset yang dimiliki Perseroan pada tahun 2010 sebesar Rp. 191.368 milyar atau menurun sebesar 1,90% dibandingkan dengan Total Aset pada tahun 2009 sebesar Rp. 195.068 milyar. Penurunan ini disebabkan karena adanya Penyusutan atas Aset Tetap.

the Annual General Meeting, which has presented the latest information in 2010 regarding the Companys business,financial,barriers,aswellasprojectionsof the Company in its business.

Financial PerformanceInfiscalyear2010,theCompanysOperatingIncome decreased by 1.84% compared to Revenues in 2009 from Rp 30.513 billion to Rp. 29.953 billion. The decrease was due to the revenue of the maritime servicetourismwhileservicesforofficeoccupancyrate relatively stable. Direct Costs and Operating Expenses of the Company in the year 2010 increased by 6,37% compared to the year 2009 from Rp. 25.705 billion to Rp 27.342 billion is due to an increase in price existence so that operating costs more increase. Along with decreasing revenue and rising prices in 2010, the Company recorded Operating income of Rp. 2.198 billion or decreased by 45.71% from Rp. 4.808 billion in 2009 to Rp. 2.610 billion in the year 2010. Operating Income per share base in 2010 decreased to Rp. 2 per share, whilein 2009 Operating Income Per share was Rp. 3 per share Base. Company in 2010 has decreased by 76,29% loss in which the Company recorded a Net Loss amounted to Rp. 5.171 billion compared to the year 2009 which recorded a Net Loss of Rp 21.808 billion. Thus Net Loss per Share in 2010 became Rp.3 per share, or an improvement compared to the year 2009 which recorded a Net Loss per Share of Rp. 13 per share. In terms of assets, Total Assets owned by the Company in 2010 amounted to Rp. 191.368 billion or 1.90% decrease compared with Total Assets in 2009 amounted to Rp. 195.068 billion. This decrease was due to impairment of marine tourism services Revenue coupled with price increases of the boat Operating expenses. With the posting of Net Loss of Rp. 5.171 billion, causing the Equity Value of the Company in the year 2010 decreased by 5.63% or recorded a total equity of Rp. 93.536 billion compared to 2009 in which the Total Equity of the Company amounted to Rp. 99.111 billion.

Dengan dibukukannya Rugi Bersih sebesar Rp. 5.171 milyar, menyebabkan Nilai Ekuitas Perseroan pada tahun 2010 mengalami penurunan sebesar 5,63% atau membukukan jumlah Ekuitas sebesar Rp. 93.536 milyar dibandingkan dengan tahun 2009 dimana jumlah Ekuitas Perseroan sebesar Rp 99.111 milyar. Perseroan senantiasa berupaya untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan karyawan sebagai salah satu penopang kegiatan dan kinerja usaha Perseroan. Tahun 2010 Perseroan mengikutsertakan

Sumber Daya Manusia

Human ResourcesThe Company continues to strive to improve employees skills and knowledge as one of the support activi-

8

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

karyawannya dalam kegiatan seminar, workshop dan pelatihan-pelatihan. Pemenuhan kewajiban oleh Perseroan akan hak-hak karyawan yang telah memberikan kontribusinya bagi Perseroan telah pula dilaksanakan sesuai dengan peraturan pemerintah dan peraturan perusahaan, seperti penyesuaian tingkat Upah Minimum Regional (UMR), pemberian tunjangan, bonus dan Tunjangan Hari Raya (THR), menyelenggarakan pelatihan/training kerja internal, serta menyediakan sarana/ tempat ibadah yang sangat layak. Walaupun tahun 2011 dibayangi dengan ancaman tingkat inflasi yang tinggi, harga pangan dan minyak dunia yang melonjak serta bencana alam, Perseroan yakin Pemerintah dapat tetap melanjutkan pembenahan perekonomian dalam negeri bersama dengan segenap elemen bangsa agar pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat bertahan bahkan mencapai pertumbuhan yang berkualitas dan berkelanjutan. Di tahun 2011, dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia Perseroan tetap optimis untuk fokus dalam menjalankan usahanya dan juga melakukan pengembangan usaha khususnya di bidang properti.

ties and performance of the Companys business. In 2010 the Company includes its employees in seminars, workshops and trainings. The fulfillment of obligations by the Company on the rights of employees who have contributed to the Company has also carried out in accordance with government regulations and company policies, such as adjustment of the level of the Minimum Wage (UMR), granting allowances, bonuses and feast day of ramadhan allowances (THR), conducted training / training of internal work, as well as providing profer facilities / places of worship.

Rencana Usaha

Business PlanAlthough in 2011 overshadowed by the threat of high inflation,foodpricesandsoaringglobaloilandnatural disaster, the Company believes the Government can continue to reform the domestic economy along with all elements of the nation for economic growth in Indonesia can survive even achieve quality growth and sustainable . In 2011, with Indonesias economic growth of the Company remains optimistic to focus on running their business and also do business development, especially in the property. As the end of this report, we on behalf of the Board of Directors of the Company, expressed big gratitude to our employees for all their dedication and contributions, all of the Shareholders, the Board of Commissioners, the Audit Committee and all business partners who gave their support and cooperation to the Company during the year 2010. Sincerely, The Board of Directors

Sebagai akhir dari laporan ini, kami atas nama Direksi Perseroan, mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada para karyawan atas segala dedikasi dan kontribusinya, seluruh Pemegang Saham, Dewan Komisaris, Komite Audit serta seluruh mitra usaha yang telah memberikan dukungan dan kerjasamanya kepada Perseroan selama tahun 2010. Hormat Kami, Direksi

Benny Soetrisno Presiden Direktur / President Director Heru Tjahjo Pramono Direktur / Director Harnusa Sakirman Direktur / Director Arianto Syarief Direktur / Director

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

9

10

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

Profil PerseroanCompanyProfileNama Perusahaan Name of Corporation

Tanggal Pendirian Perusahaan Date of Establishment Alamat Kantor OfficeAddress

Informasi Perseroan Company information

PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

21 Desember 1981 Dengan nama PT Bandung Indah Plaza December 21,1981 Under the name of PT Bandung Indah Plaza Graha BIP Lt. 6 Jl. Gatot Subroto Kav.23 Jakarta 12930 Indonesia T : (62-21) 252 2535 F : (62-21) 252 2532 Email : [email protected]

Bidang Usaha Line of Business Unit Usaha Business Unit

Pembangunan dan Pengelolaan Poperti Komersial(Pusat Perbelanjaan, Hotel, Perkantoran dan Real Estat) dan Pariwisata. Commercial property development and management(ShoppingCentre,Hotel,Office and Real Estate) and Tourism

Modal Dasar Authorized Capital Modal Disetor Paid-up Capital Harga Nominal Saham Share par Value

Graha BIP (Perkantoran/OfficeBuilding) Archipelago Adventurer 1 & 2 (Kapal Phinisi / Phinisi Tourist Boats) Rp. 2.000.000.000.000,Rp. 819.109.129.500,-

Jumlah Saham Tercatat Total Share Listed Akuntan Publik Public Accountant Notaris Publik Public Notary

Bursa Pencatatan Saham Listed in Stock Exchange

Seri A Rp. 500,- per saham / share Seri B Rp. 100,- per saham / share Bursa Efek Indonesia Indonesian Stock Exchange

1.638.218.259 saham / share Seri A

Johan Malonda Mustika & Rekan Alamat/Address : Jl. Pluit Raya 200 Blok V No. 1-5 Jakarta Utara T : (62-21) 661 7155 F : (62-21) 669 6918

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

11

Biro Administrasi Efek Share Registrar Agency

Edi Priyono, SH Alamat/Address : Blok I Sentra Salemba Mas Jl. Salemba Raya No. 34-36 Jakarta Pusat 10430 T : (62-21) 314 1533 F : (62-21) 314 0311

PT Adimitra Transferindo Alamat/Address : Plaza Property Lt.2 Jl. Perintis Kemerdekaan Kompleks Pertokoan Pulo Mas Blok VII No.1 Jakarta Timur 13210 T : (62-21) 47881515 F : (62-21) 4709697

1981 1989 1990 1991 1995

Sejarah Singkat Perseroan Brief History

Pendirian Perseroan dengan nama PT Bandung Indah Plaza. Perubahan Nama Perseroan menjadi PT Bhuwanatala Indah Permai. Penawaran Umum Terbatas I. Pemindahan Pencatatan Saham dari Bursa Efek Surabaya ke Bursa Efek Jakarta. Penawaran Umum Perdana melalui Bursa Pararel Indonesia.

EstablishmentofPTBandungIndahPlaza.

InitialPublicOfferingonIndonesiaParalelStock Exchange. Change of company name become PT Bhuwanatala Indah Permai. RightIssueI. ListingmovedfromSurabayaStockExchange to Jakarta Stock Exchange.

1996

1998 2001

Pencatatan kembali Saham Perseroan di Bursa Efek Surabaya. Pemecahan saham dan saham bonus. Penawaran Umum Terbatas II. Penawaran Umum Terbatas III.

ListingmovedfromSurabayaStockExchange to Jakarta Stock Exchange. StocksplitandBonusshares. RightIssueII. RightIssueIII. Stockconvertedintoelectronicscript(scriptless) as a collective deposit through PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). ThesigningofMasterRestructuringAgreement with the Creditor in relation to the Company debt restructuring. DilutionoftheCompanysownershipofPTDuta Wisata Loka from 51% into 5,87% in relation to its debt restructuring.

2003

Konversi efek menjadi catatan elektronik ke dalam penitipan kolektif di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

2004 2006 2008

Penandatanganan Master Restructuring Agreement dengan Kreditur dalam rangka penyelesaian restrukturisasi hutang Perseroan. Dilusi penyertaan saham Perseroan dalam PT Duta Wisata Loka dari 51% menjadi 5,87% dalam rangka restrukturisasi hutang PT Duta Wisata Loka. Divestasi kepemilikan saham PT BIP Lokakencana (anak Perusahaan) dalam PT Darmo Satelite Town. Restrukturisasi Hutang Perseroan dan anak perusahaan telah selesai. Divestasi kepemilikan saham Perseroan di dalam PT Duta Wisata Loka.

DivestingtheownershipofPTBIPLokakencana (subsidiary) in PT Darmo Satelite Town.

CompletionofTheCompanyandsubsidiarydebt restructuring. DivestingtheownershipoftheCompanyinPT Duta Wisata Loka. DivestingtheownershipofPTBIPLokakencana (subsidiary) in PT Suryagajah Maspertiwi.

Divestasi kepemilikan saham PT BIP Lokakencana (anak perusahaan) dalam PT Suryagajah Maspertiwi.

12

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

Visi & Misi Vision & Mision

Visi Vision

Membantu pemerintah dalam pengembangan sektor properti dan pariwisata Indonesia Assist the Government to develop property and tourism in Indonesia.

Misi Mission

1. Mengembangkan sektor perekonomian dengan menyediakan kebutuhan properti komersial dan sarana pariwisata bagi masyarakat. Develop the economic sector by providing of commercial property needs and tourism facilities for public community.

2. Menjadikan perusahaan properti yang kompetitif di tengah persaingan usaha yang ketat dan era globalisasi. To become competitive property company in the middle of globalization and strict business competition. 3. Menjadi perusahaan publik yang senantiasa menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik. To become public company that always conduct the principle of good corporate governance.

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

13

Struktur Organisasi Organization Chart

14

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

Struktur Perseroan Company Structure

Daftar Anak Perusahaan Perseroan List of SubsidiariesNama Anak Perusahaan Subsidiaries CompanyPT BIP Lokakencana PT BIP Nusatirta

% Kepemilikan Saham Perseroan % of ownership99,99%

Bidang Usaha Line of BusinessInvestasi Investment Pelayaran wisata Tourism Cruise

Alamat Kantor Office AddressGraha BIP Lt.6 Jl. Gatot Subroto Kav.23 Jakarta 12930 T : (62-21) 252 2535 F : (62-21) 252 2532 Kantor Pemasaran Archipelago Tourist Boats Jl. Danau Poso No.111 Sanur Denpasar Selatan Bali 80228 T : (62-361) 282369 F: (62-361) 286490

99,99%

Graha BIP Lt.6 Jl. Gatot Subroto Kav.23 Jakarta 12930 T : (62-21) 252 2535 F : (62-21) 252 2532

PT Asri Kencana Gemilang BIP Holdings International Pte Ltd

90% 100%

Penyewaan Gedung perkantoran OfficeLeasing Investasi Investment

Graha BIP Lt.3 Jl. Gatot Subroto Kav.23 Jakarta 12930 T : (62-21) 252 0318 F: (62-21) 252 0319 138 Cecil Street #14-01B, Cecil Court, Singapore 069538

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

15

Riwayat Hidup Dewan Komisaris Curriculum Vitae of The Board of CommissionersSusunan Dewan Komisaris The Board of Commissioners Johanes Budisutrisno Kotjo Presiden Komisaris / President Commissioner Djoko Leksono Sugiarto Komisaris / Commissioner Wisnoentoro Martokoesoemo Komisaris Independen / Independent Commissioner Fabian Surya Putra Komisaris Independen / Independent Commissioner

Presiden Komisaris / President Commissioner

Johanes Budisutrisno Kotjo

Warga Negara Indonesia, 59 tahun. Menyelesaikan studinya di Technical University of Berlin, Jerman, di bidang Chemical Engineering dan memperoleh Diplom Ingenieur. Memulai karirnya pada sebuah perusahaan Jerman yang bergerak di bidang kimia di Indonesia, PT Henkel Indonesia/ PT Zeta Aneka Kimia dari Product Assistant sampai dengan General Manager (1977-1982). Pada tahun 1983- 1994 bergabung dengan Salim Group pada Chemical, Agribusiness, Food & Consumer Product Division sebagai Director Advisor sampai dengan Senior Executive Director. Sebagai Presiden Komisaris PT Apac Citra Centertex Tbk dan PT Apac Inti Corpora sejak 1998 sampai dengan sekarang. Menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan sejak tanggal 27 Juni 1997.

Indonesian citizen, 59 years. Graduated from Technical University of Berlin, Germany, majoring in Chemical Engineering. Started his carrier at Chemical Germany Company in Indonesia, PT Henkel Indonesia/Zeta Aneka Kimia from Product Assistant to General Manager in between 1977-1982. In 1983-1994 joined with Salim Group in Chemical, Agribusiness, Food & Customer Product Division as Director Advisor until become Senior Executive Director As President Commissioner of PT Apac Citra Centertex Tbk and PT Apac Inti Corpora since 1998 until present. As Vice President Commissioner of PT Duta Wisata Loka since December 1996 and as President Commissioner of the Company since June 27th, 1997.

16

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

Djoko Leksono Sugiarto Komisaris / Commissioners

Warga Negara Indonesia, 61 Tahun. Memperoleh gelar Sarjana Teknik dari Fakultas Teknik University of Munich tahun 1971. Memulai karir manajerialnya di PT Star Motors Indonesia agen tunggal pemegang merek Mercedes Benz (November 1972-Februari 1979), Kepala Divisi Automotive PT Bimantara Citra (Maret 1986-November 1992), Direktur Utama di PT Bimantara Cakra Nusa (Desember 1992-2000), Direktur di PT Batamindo Executive Village (Januari 2000-sekarang) dan menjabat sebagai Komisaris dan Direktur di beberapa perusahaan antara lain, PT Petross Gas, PT Bima Kimia Citra, PT Media Nusantara Citra, PT Hyundai Indonesia Motor, PT Bumi Pertiwi Tatapradipta, PT Jawa Power. Menjabat sebagai Ketua I Gaikindo dan Ketua Kadin Indonesia Komite Korea. Sebagai Komisaris Perseroan pada tanggal 23 Desember 2003.

Indonesian citizen, 61 years. Graduated from Faculty of Technic, University of Munich, in 1971. Started his managerial carrier at PT Star Motors Indonesia-sole agent of Mercedes Benz (November 1972- Februari 1979), Head Automotive Division of PT Bimantara Citra (March 1986-November 1992), President Director of PT Bimantara Cakra Nusa (December 19922000), Director of PT Batamindo Executive Village (January 2000-present) and as Commissioner and Director at several companies such as PT. Petross Gas, PT. Bima Kimia Citra, PT. Media Nusantara Citra, PT Hyundai Indonesia Motor, PT Bumi Pertiwi Tatapradipta, PT Jawa Power. First Chairman of Gaikindo and Chairman of Korean Committee Indonesian Trade Chamber. Being Commissioner of the Company since December 23rd, 2003.

Wisnoentoro Martokoesoemo Komisaris Independen / Independent Commissioner

Warga Negara Indonesia, 76 Tahun. Memperoleh gelar Diplom Ingenieur in Naval Architect dari Techniche Hoschschule, Hannover Jerman tahun 1961. Karir manajerialnya diawali di PT Indonesian Marine Corp. Ltd, sebagai General Manager Jakarta (1963-1965) dengan jabatan terakhir Presiden Direktur (1970-1987). Tahun 1965-1987 menjabat sebagai Managing Director di PT Tri Hasta Consultant. Sebagai Excecutive Advisor to President Director di PT PAL Indonesia (1987-1991), Presiden Direktur di beberapa perusahaan diantaranya di PT Energy System Indonesia (1987-1995), dan di PT Alstom Power Energy Systems Indonesia (1995-2002). Di PT Unelec Indonesia (Unindo) (2002-sekarang) dan di Alstom Indonesia (2001-2003) sebagai Chairman. Sebagai Komisaris di Bank Panin (1986-1999) dan Presiden Komisaris di PT Alstom Power Energy Systems Indonesia (2002-sekarang). Menjabat sebagai Komisaris Independen di PT Samudera Indonesia Tbk sejak 2005 sampai sekarang. Sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tanggal 10 September 2002.

Indonesian citizen, 76 years. Got his degree Diplom lngenieur in Naval Architect from Techniche Hochschule, Hannover German in 1961. Management carrier started at PT Indonesian Marine Corp. Ltd, as General Manager Jakarta (1963-1965) until became as President Director (1970-1987). In 1965-1987 acted as Managing Director PT Tri Hasta Consultant. As Executive Advisor To President Director of PT PAL Indonesia (1987-1991), President Director at several companies such as PT Energy System Indonesia (1987-1995), PT Alstom Power Energy Systems Indonesia (1995-2002). At PT Unelec Indonesia (Unindo) (2002-present date) and at Alstom Indonesia (2001-2003) as Chairman. As Commissioner of Panin Bank (19861999 and as President Commisioner of PT Alstom Power Energy Systems Indonesia (2002-present date). Acting as Independent Commissioner of PT Samudera Indonesia Tbk since 2005 until present. Being Independent Commissioner of the Company since September 10th, 2002.

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

17

Fabian Surya Putra Komisaris Independen / Independent Commissioner

Warga Negara Indonesia, 55 tahun. Menyelesaikan studinya di Virginia Polytechnic Institute dan State University di Blacksburg, VA pada tahun 1980. Memulai karir sebagai Asisten Manager di PT Star Cosmos pada tahun 1981-1985. Asisten Direktur Utama di PT Genindo Nusantara Citra (1985-1989), Direktur di PT Citra Jimbaran Indah Hotel (1989-1998), Direktur di PT Padang Golf Bukit Sentul (1996-sekarang) dan Direktur PT Arthacakra Multifinance (1998-2005). Menjabat sebagai Direktur di PT Bintang Inti Persada dan di PT Vila Grahatama dari Tahun 2005 sampai sekarang. Mulai tanggal 23 Desember 2003 menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan.

Indonesian citizen, 55 years. Graduated from Virginia Polytechnic Institute and State University in Blacksburg, VA in 1980. Started his carrier as Assistant Manager at PT Star Cosmos in 1981-1985, Assistant to President Director of PT Genindo Nusantara Citra (1985-1989), Director of PT Citra Jimbaran Indah Hotel (1989-1998), Director of PT PadangGolfBukitSentul(1996-present)andDirectorofPTArthacakraMultifinance(1998-2005).BeingDirector of PT Bintang Inti Persada and PT. Vila Grahatama in 2005 until present. Acting as Independent Commissioner of the Company since December 23rd, 2003.

Riwayat Hidup Direksi

Curriculum Vitae of The Board of Director

The Board of Directors

Susunan Direksi

Benny Soetrisno Presiden Direktur/ President Director Heru Tjahjo Pramono Direktur / Director Harnusa Sakirman Direktur / Director Arianto Syarief Direktur / Director

Benny Soetrisno

Presiden Direktur / President Director

Warga Negara Indonesia, 60 tahun. Menyelesaikan studinya di Fakultas Electrical Engineering Rheinische Westfacliche Techniche Hoeschule Aachen, Jerman tahun 1975. Tahun 1977-1979 menjabat sebagai site Manager PT Cakra Perdana Muda Moving Contractors, Jakarta. Tahun 1979-1981 bekerja sebagai Project Manager PT Cakrayudha Perdana International Civil Contractors, Solo. Tahun 1982-1991 bekerja sebagai Project Manager di PT Tjiriadharma building Contractor. Tahun 1995-sekarang menjabat sebagai Presiden Direktur PT Apac Citra Centertex Tbk sekaligus PT Apac Inti Corpora. Sebagai Direktur Utama PT Asri Kencana Gemilang sejak 1996. Menjabat sebagai Presiden Direktur Perseroan sejak tanggal 3 April 1996.

Indonesian citizen, 60 years. Indonesian citizen. Graduated from Faculty of Electrical Engineering of Rheinische Westfacliche Techniche Hochschule (RWTH), Aachen Germany, in 1975. Between 1977-1979 he was the Site Manager of PT Cakra Perdana Muda Moving Contractors, Jakarta. In 1979-1981 worked as Project Manager of PT Cakrayudha Perdana International Civil Contractor, Solo. Between 1982-1991 worked as Project Manager of PT Tjiriadharma Building Contractor. From 1995 until present stand as President Director of PT Apac Citra Centertex Tbk also in PT Apac Inti Corpora. As President Director of PT Asri Kencana Gemilang since 1996 and as President Director of the Company since April 3rd 1996.

18

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

Heru Tjahjo Pramono Direktur / Director

Warga Negara Indonesia, 52 tahun. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia tahun 1985. Mengawali karirnya di kantor Akuntan Arthur & Young International (1984-1989) dengan posisi terakhir sebagai Auditor Senior. Tahun 1989-1990 bekerja di PT Abbot Indonesia sebagai Manajer Keuangan dan Akuntansi, tahun 1990-1995 bekerja di Summa Group. Tahun 1994-1995 bekerja di PT Summa Astra Finance sebagai Eksekutif General Manager. Sebagai Komisaris PT Jakarta International Trade Fair Corporation tahun 1994-1999. Sebagai Direktur PT Duta Wisata Loka sejak Desember 1996 sampai dengan Mei 2005. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tanggal 31 Juli 1993.

Indonesian citizen, 52 years. Graduated from Faculty of Economics University ofIndonesia, in 1985. Started his carrier at Arthur & Young International, Accounting Office(1984-1989)withthelatestpositionasSenior Auditor. Between 1989-1990 joined with PT Abbot Indonesia as Finance and Accounting Manager and in 1990-1995 worked at Summa Group. From 1994 to 1995 joined with PT Summa Astra Finance as Executive General Manager. As Comissioner of PT Jakarta International Trade Fair Corporation from 1994-1999. As Director of PT Duta Wisata Loka from December 1996 until May 2005, and as Director of the Company since July 31st 1993.

Harnusa Sakirman Direktur / Director

Warga Negara Indonesia, 49 tahun. Memperoleh gelar Sarjana Teknik Fakultas Teknik Universitas Trisakti, Jakarta 1987. Karirnya dimaulai di Atlantic Richfield Indonesia Inc. (1986-1990), di PT Batamas Megah (1990-1992) sebagai Engineer dan di PT Indokemika Jayatama (Januari 1993-Oktober 1993) sebagai Sales Supervisor. Sebagai Business & Project Development Manager di Zeta Corporation Group (1994-Juni 2001), dan Senior Development Engineer di PT Pelangi Haurgeulis Resources (1996-1997). Menjabat sebagai General Manager di PT Intitirta Citrayudha (19971998). Marketing Manager di PT Zeta Agro Corporation dan Sponsorship Manager di Yayasan Intinusa Olah Prima (1998-2001) dan sebaga Corporate General Affair Team di Zeta Corporation Group (1999-Juni 2001). Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tanggal 31 Juli 2001.Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

19

Indonesian Citizen, 49 years. Graduated with Petroleum Engineer degree from University of Trisakti, Jakarta in 1987. Started his carrier at Atlantic Richfield Indonesia Inc. (1986-1990), at PT Batamas Megah (1990-1992) as Engineer and as Sales Supervisor of PT lndokemika Jayatama (January 1993-October 1993). Worked as Business & Project Development Manager at Zeta Corporation Group ( in 1994 - June 2001), as Senior Development Engineer of PT Pelangi Haurgeulis Resources (1996-1997), General Manager of PT Intitirta Citrayudha (1997-1998), Marketing Manager of PT Zeta Agro Corporation and Sponsorship Manager of Yayasan Intinusa Olah Prima (1998-2001) and as Corporate General Affair Team of Zeta Corporation Group (1999-June 2001). As Director of the Company since July 31st, 2001.

Arianto Syarief Direktur / Director

Warga Negara Indonesia, 43 tahun. Memulai karir sebagai analis sistem computer di PT Tricitra Usaha Jogjakarta pada tahun 1988-1989, dan memasuki karir manajerial sebagai Asisten Direktur dan Corporate Secretary Perseroan pada tahun 1989 sampai September 1999. Associate Director PT Victoria Sekuritas Tbk pada bulan Oktober 1999-Mei 2000. Direktur Utama PT Victoria Sekuritas Tbk pada bulan Mei 2000-Juli 2003 dan sebagai Komisaris di PT Victoria Sekuritas Tbk sejak tahun 2003 sampai sekarang. Sebagai Direktur PT Apac Citra Centertex Tbk pada tanggal 21 September 2004 sampai dengan tahun 2005 dan menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tanggal 15 Juli 2003.

Indonesian Citizen, 43 years. Started his carrier as computer system analyst at PT Tricitra Usaha, Jogjakarta in 1988-1989, and entered his managerial carrier as Assistant Director & Corporate Secretary of the Company in 1989-September 1999. As Associate Director of PT Victoria Sekuritas Tbk on October 1999 and Director of PT Victoria Sekuritas Tbk on October 1999-May 2000. As President Director of PT Victoria Sekuritas Tbk on May 2000-July 2003 and as Commissioner of PT Victoria Sekuritas Tbk since year 2003 until present. As Director of PT Apac Citra Centertex Tbk on 21 September 2004 until 2005 and being Director of the Company since July 15th 2003.

Karyawan Employees

Pada tahun 2010 jumlah Karyawan Perseroan adalah sebanyak 141 orang. Untuk mengembangkan potensi serta menunjang pekerjaan, pada tahun 2010 Perseroan mengikutsertakan karyawan Perseroan dan anak perusahaan Perseroan ke dalam beberapa pelatihan, pendidikan informal serta seminar baik yang diselenggarakan di dalam maupun di luar lingkungan Perseroan. Antara lain pelatihan perpajakan, penyusunan laporan keuangan, marketing, kecakapan corporate secretary, software program, perawatan gedung dan mesin kapal, kemampuan jasa pelayanan, serta seminar-seminar mengenai pendalaman dan sosialisasi undang-undang dan peraturan baru di bidang pasar modal serta peraturan yang terkait dengan bidang usaha Perseroan.

In 2010, number of Employees of the Company are 141 peoples. The Company provides the largest opportunities to the employees of the Company to develop the potential and knowledge in accordance with the scope to include in their work with some training, formal education and seminars held both in and outside the environment of the Company. Among other, taxation training, financial reporting, marketing, corporate secretary skill, software programs, building and ship Engine maintenance,hospitality skill, also seminars about the law and new regulations in the capital market and the regulations related to the business of the Company.

20

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

Gedung perkantoran yang dikelola oleh anak perusahaan PT Asri Kencana Gemilang ini terletak di kawasan bisnis segitiga emas Jakarta, di jalan Gatot Subroto kav.23 Jakarta Selatan. Didirikan pada tahun 1992 diatas tanah seluas 4.290 m2 dengan Luas Bangunan 27.800 m2. Area yang disewakan seluas 18.545 m2, yang terdiri dari 11 Lantai dan 3 lantai Basement untuk lahan parkir. Graha BIP didukung oleh fasilitas-fasilitas yang menunjang berjalannya aktivitas bisnis, seperti: Ruang Serbaguna dengan kapasitas 300 tempat duduk 3 lantai basement untuk menampung 281 kendaraan Kafetaria Tempat Ibadah Telepon Umum Ruang Merokok dan Smoke detektor Car call Keamanan 24 jam Sistem Pemadam Kebakaran 4 lift Penumpang dan 1 lift Barang ATM Cleaning Service dan Maintenance 4 genset dengan kapasitas 3.400 KVA Tenant-tenant yang menyewa di Graha BIP antara lain: Bank BCA Bank Victoria PT Titan Group PT KN Sigma KPSG Group Apac Group Zeta Group Ismaya Group Pada tahun 2010 tingkat hunian meningkat sebesar 1,99% menjadi sebesar 83,22% dibandingkan tahun 2009 yang tingkat huniannya mencapai sebesar 81,59%.

Keterangan Unit Usaha Description of Company Business Units

GrahaBIPofficebuildingmanagedbyPTAsriKencana Gemilang, a subsidiary company. Located in business area of golden triangle Jakarta, at Jalan Gatot Subroto kay.23 South Jakarta. Established in 1992 on the land width of 4,290 sqm with Building width of 27,800 sqm. The leaseable Area of 18,545 sqm consisting of 11 Floors and 3 Basement Floors for parking lots. In the year 2010, the occupation rate increased of 1,99% to become 83,22% compared with the year 2008 where the level of the occupation rate of 81,59%. Graha BIP is supported by facilities that supporting business activities, such as: Multi Function room with 300 seats capacity 3basementfloorstoaccommodate281vehicles Cafetaria Room for religious activity Public telephone Smoking area and Smoke detector Car call 24 Hours Security Service Fire Extinguishing System 4 Passengers Elevator and 1 cargo elevator ATM Cleaning Service and Maintenance 4 Gensets with 3,400 KVA

The Anchor tenans of Graha BIP are among others : Bank BCA Bank Victoria PT Titan Group PT KN Sigma KPSG Group Apac Group Zeta Group Ismaya Group

Gedung Perkantoran / Office Building

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

21

GRAHA BIP

ArchipelagoArchipelago Tourist BoatsUntuk mendukung kinerja Perseroan, anak perusahaan Perseroan yaitu PT BIP Nusatirta telah memiliki dan mengoperasikan kapal wisata sejak tahun 2008. PT BIP Nusatirta saat ini memiliki 2 armada kapal wisata yaitu Archipelago Adventurer 2 dan Adventurer 1 yang keduanya merupakan jenis kapal phinisi. Kapal phinisi merupakan kapal tradisional masyarakat Bugis, Sulawesi Selatan. Kapal Wisata Archipelago adalah kapal wisata yang diperuntukan untuk wisata bahari, terutama wisata selam, dengan home base di Bali. Adapun daerah operasional kapal Archipelago adalah di wilayah Indonesia Bagian Tengah dan Timur meliputi perairan Pulau Bali, Pulau Komodo, Pulau Selayar, Pulau Banda dan Kepulauan Raja Ampat, Sorong. Kapal Wisata Archipelago merupakan sarana transportasi sekaligus akomodasi yang dilengkapi dengan fasilitas menyelam bagi para penyelam maupun photographer yang ingin menikmati keindahan alam bawah laut Indonesia yang sangat mempesona. Indonesia terkenal memiliki wisata bahari yang telah dikenal luas oleh para penyelam mancanegara. Lokasi-lokasi wisata menyelam yang ditawarkan merupakan lokasi wisata menyelam bertaraf internasional dan memiliki keunikan tersendiri. Kapal Wisata Archipelago dibuat dengan mencampurkan sentuhan tradisional dengan modern, dimana disain interior dan fasilitasnya dibuat dengan sentuhan modern.

Kapal Wisata

To support the performance of the Company, its subsidiaries namely PT BIP Nusatirta already owns and operates the boattourssince2008.PTBIPNusatirtacurrentlyhas2touristfleetofArchipelagoAdventurerAdventurer2and1 which are both types of vessels Phinisi. The ship is a ship Phinisi traditional Bugis society, South Sulawesi. Archipelago is a tour boat that is intended for maritime tourism, especially diving tourism, with a home base in Bali. The ship operational area are in the territory of Indonesia Archipelago in Central and Eastern Section includes the waters of the island of Bali, Komodo Island, Selayar Island, Banda Islands and Raja Ampat, Sorong. Archipelago is a means of transportation as well as accommodations are equipped with diving facilities for divers and photographers who want to enjoy the beauty of the underwater world of Indonesia so fascinating. Indonesia is known for maritime tourism that has been widely recognized by international divers. Dive tourism locations offered an international dive tourism sites and has its own uniqueness. Archipelago Tourist Boat is made by mixing traditional with modern touches, where interior design and amenities created with a modern twist.

22

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

Berikut ini spesifikasi dan fasilitas yang dimiliki oleh masing-masing kapal wisata Archipelago : FollowingarespecificationsandfacilitiesownedbyeachoftheArchipelagoTouristBoats:

Archipelago Adventurer ITahun Pembuatan / Year of build Tempat Pembuatan / Place of build

: 2003 : Tanahberu, Bulukumba, Sulawesi Selatan Tipe / Type : Kapal Layar Motor Sailing Boat with motor power Panjang / Lenght : 20,23 M Lebar / Width : 5,40 M Dalam / depth : 2,70 M Tonase Kotor / Gross Tonnage : GT 79 Tonase Bersih / Nett Tonnage : NT 23 Kecepatan / Speed : 8 10 Knots Jumlah Anak Buah Kapal/ No. of Crew : 6 orang / persons Jumlah Kabin / No. of Cabin : 4 kabin / cabins Kapasitas Tamu / Guest Capacity : 6 orang / persons

Fasilitas Kabin : Tempat Tidur / Springbed / Cabin Facilities Penyejuk Udara / Air Conditioner Kamar Mandi / Bath Room Lemari Baju / Wardrobe Fasilitas Kapal : LCD TV / Vessel Facilites DVD Player Ruang Makan / Dining Room Menu Internasional / International Cuisine Dapur / Kitchen Telepon Satelit / Satelite Telephone Peralatan Mancing / Fishing Equipment Speedboats Dive Masters

: 2003 : Tanahberu, Bulukumba, Sulawesi Selatan Tipe / Type : Kapal Layar Motor Sailing Boat with motor power Panjang / Lenght : 28,68 M Lebar / Width : 8,35 M Dalam / depth : 4,09 M Tonase Kotor / Gross Tonnage : GT 289 Tonase Bersih / Nett Tonnage : NT 101 Kecepatan / Speed : 8 10 Knots Jumlah Anak Buah Kapal/ No. of Crew : 18 orang / persons Jumlah Kabin / No. of Cabin : 10 kabin / cabins Kapasitas Tamu / Guest Capacity : 18 orang / persons Fasilitas Kabin / Cabin Facilities : Tempat Tidur / Springbed Penyejuk Udara / Air Conditioner Kamar Mandi / Bath Room Meja Tulis / Table Lemari Baju / WardrobeLaporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

Archipelago Adventurer IITahun Pembuatan / Year of build Tempat Pembuatan / Place of build

Fasilitas Kapal / Vessel Facilites

23

: LCD TV DVD Player Perpustakaan / Library Ruang Makan / Dining Room Ruang Makan Terbuka / Open Air Dining Room Menu Internasional / International Cuisine Dapur / Kitchen Laundry Tempat Berjemur / Sun Deck Telepon Satelit / Satelite Telephone Peralatan Mancing / Fishing Equipment Speedboats Dive Masters Peralatan Menyelam / : 22 Tabung Selam / Dive Tanks Diving Equipment Underwater Scooter Nitrox Snorkeling

Data Pelayaran / Cruise DataJumlah Pelayaran / Qty Cruise Jumlah Hari / Day of Cruise Jumlah Tamu / Qty of Guest Pendapatan / Cruise Revenue Tujuan / Cruise Destination

Data Pelayaran Archipelago Adventurer II Tahun 2010 Cruise Data of Archipelago Adventurer II in 201024 211 328 USD 814.511

Periode / Period January December

Negara Asal Tamu / Country of Guest

Raja Ampat, Banda, Komodo, Maumere, Bima,Flores United States of America, Canada, Gremany, Australia

Pemegang Saham / Shareholder > 5% Masyarakat / Public Jumlah / Total PT Bhakti Karya Indah Permai Kentjana Widjaja

Nama Pemegang Saham Shareholders Name

Struktur pemegang saham per 31 Desember 2010 Shareholders Structure as of 31 December 2010Jumlah Saham Number of Shares 613.702.500 88.153.000

Informasi Mengenai Saham Perseroan Information of Company Share

% 37,46 5,38

Pemegang Saham / Shareholder < 5%

Kepemilikan Saham Oleh Direksi dan Komisaris Per 31 Desember 2010 Ownership by Director and Commissioner as of 31 December 2010Johanes Budisutrisno Kotjo Djoko Leksono sugiarto Fabian Surya Putra Benny Soetrisno Arianto Syarief Harnusa Sakirman Heru Tjahjo Pramono Nama Name President Commissioner Commissioner Director Director Director President Director Jabatan Title Jumlah Saham Number of Shares 0 0 0 0 0 0 % 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

1.638.218.259

936.362.759

100,00

57,16

Wisnoerntoro Martokoesoemo

Independent Commissioner Independent Commissioner

100.000 507.000

0,01 0,03

24

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

No.1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Penawaran Umum Perdana Initial Public Offering Pencatatan Saham Pendiri Company Listing Penawaran Umum Terbatas 1 Right Issue I Pemindahan Pencatatan Saham** Listing at JSX Pencatatan Saham Hasil Pemecahan Nilai Nominal Saham***/Stock Split Saham Bonus / Bonus Share Pencatatan Saham dari Konversi Waran Seri I/Warrant Seri I Conversion Penawaran Umum Terbatas III Right Issue III Pencatatan dan Perdagangan di Bursa Efek Indonesia****** Listing & trading at Indonesia Stock Exchange Pencatatan Saham dari Konversi Waran Seri I/Warrant Seri I Conversion*****

Kegiatan Activities

Sejarah Pencatatan Saham Listing HistoryTanggal Pencatatan Listing Date31/7/1989 31/1/1990 2/9/1991 6.500.000 9.500.000

Perubahan Jumlah Saham Additional Share

Jumlah Saham Bursa Dicatatkan Stock Exchange Total Share Listed16.000.000 80.000.000 40.000.000 40.000.000 6.500.000 Bursa Pararel Indonesia* Bursa Pararel Indonesia Bursa Pararel Indonesia BEJ/JSX BEJ/JSX BEJ/JSX BEJ/JSX

23/10/1995 29/11/1996 30/9/1997 2/4/1998 2/12/1996 8/7/1996 8/7/1996

Penawaran Umum Terbatas II Right Issue II Pencatatan Di Bursa Efek Surabaya**** Listing at SSX

360.000.000 66.603 1.800

40.000.000

64.000.000

40.000.000

24.000.000

504.000.000

144.000.000

504.000.000 504.066.603

BEJ & BES JSX & SSX BEJ & BES JSX & SSX BEI & IDX

28/11/2001 1/12/2007

1.134.149.856

1.638.216.459 1.638.218.259 1.638.218.259

BEJ & BES JSX & SSX

BEJ & BES JSX & SSX

KETERANGAN : *) Bursa Pararel Indonesia kemudian merger dengan Bursa Efek Surabaya (BES) sehingga saham Perseroan tercatat di BES. **) Sejak tanggal 23 Oktober 1995 Perseroan memindahkan pencatatannya dari BES ke BEJ dan sejak saat itu saham Perseroan hanya tercatat di BEJ. ***) Sejak tanggal 27 Mei 1996 Perseroan memecah nilai nominal saham dari Rp. 500,- per saham. ****) Sejak tanggal 2 Desember 1996 Perseroan mencatatkan sahamnya di BES sehingga seluruh saham Perseroan tercatat di BEJ dan BES. *****) Sejak tanggal 28 Nopember 2001 sebanyak 68.403 unit Waran Seri I telah dilaksanakan menjadi saham. ******) Bursa Efek Surabaya menggabungkan diri/ merger dengan Bursa Efek Jakarta dan berubah nama menjadi Bursa Efek Indonesia (BEI). Per 31 Desember 2010, dari total 1.638.218.259 saham Perseroan yang tercatat di bursa, sebanyak 836.091.442 saham atau sebesar 51,04% telah dikonversikan menjadi catatan elektronik ke dalam penitipan kolektif di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

25

Explanation : *) Indonesian parallel Stock Market merged with the Surabaya Stock Exchange (SSX) therefore the share of the Company are registered in SSX. **) Since October 23d, 1995 the Company moved their registry from SSX to Jakarta Stock Exchange (JSX) and since then the share of the Company is only list in JSX. ***) Since May 27th, 1996 the Company split the share value from Rp. 1.000,- into Rp. 500,- per share ****) Since December 2nd, 1996 the Company relisting its share in SSX therefore the entire share of the Company are listed at JSX and SSX. *****) Since November 28, 2001 as many as 68,403 units of Series I Warrants have been implemented into shares. ******) Surabaya Stock Exchange merged with Jakarta Stock Exchange and changed its name into Indonesia Stock Exchange (IDX). As of December 31, 2010, of a total of 1.638.218.259 shares listed on the stock, a total of 836,091,442 shares or equivalent to 51.04% has been converted to electronic records into collective custody in PT Indonesian Central Securities Depository (KSEI).

Rekapitulasi Perdagangan Saham Share Trading RecapitulationVolume Saham (unit) Share Volume Nilai Transaksi (Rp) Share Volume Frekuensi (x) Frequency 78.092.500

2010

3.942.181.500 1.932

31.993.433.000 10.499

569.782.000

2009

24.264.841.500 8.077

364.814.500 5.938.543.500

2008

2007

635.224.367.500 67.454

167.317.500

2006

8.694.242.500 2.645

Tabel Harga Saham Share Price TableHarga per Saham (Rp) Periode PeriodJan Mar 10 Apr Jun 10 Jul Sept 10 Okt Des 10 Jan Mar 09 Apr Jun 09 Jul Sept 09 Okt Des 09 50 52 50 50 50 69 62 54

Tertinggi Highest

Grafik Kinerja Pergerakan Saham Tahun 2010 Share Performance Chart In Year 2010

50 50 50 50 50 50 50 50

Terendah Lowest

50 50 50 50 50 54 51 50

Penutup Closing

3.812.500 63.054.000 8.199.500 3.026.500 59.500 428.273.000 111.078.500 30.371.000

Volume Share

80,000,000 70,000,000 60,000,000 50,000,000 40,000,000 30,000,000 20,000,000 10,000,000

0

26

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenAnalysis and Review by the ManagementPendapatan Usaha Perseroan pada tahun 2010 mengalami penurunan yaitu sebesar 1.84% dibandingkan dengan Pendapatan Usaha pada tahun 2009, dari Rp. 30.513 milyar menjadi Rp. 29.953 milyar. Penurunan ini dikarenakan menurunnya dari penerimaan kapal atas pariwisata laut, yang ditimbulkan oleh gangguan cuaca dan kerusakan pada kapal.

Pendapatan Usaha

Business RevenueCompany Revenues in 2010 decreased 1.84% compared to the Revenue in 2009, from Rp. 30.513 billion to Rp. 29.953 billion. The decrease was due to declining revenue from the ship on the sea tourism services, caused by weather disturbances and damage to the ship.

Direct Expenses and Operating ExpensesDirect Costs and Operating Expenses of the Company in 2010 amounted to Rp. 27.342 billion, an increase of 6,37% compared to the year 2009 amounting to Rp. 25.705 billion. Theincreasewascausedbyrisingpricesbecauseofinflation that led to increased operational costs.

Beban Langsung dan Beban Usaha Perseroan pada tahun 2010 sebesar Rp. 27.342 milyar, mengalami kenaikan sebesar 6,37 % dibandingkan dengan tahun 2009 sebesar Rp. 25.705 milyar. Kenaikan tersebut disebabkan oleh meningkatnya harga-harga karena inflasi yang menyebabkan biaya operasional pun meningkat.

Beban Langsung dan Beban Usaha

Operating IncomeDuring the year 2010 the Company recorded operating profitofRp.2.610billionoradecreaseof45,71%orRp. 2.198 billion compared to 2009 in which the Company postedoperatingprofitofRp.4.808billion.Decreasein OperatingProfitoftheCompanywascausedbyadecrease in revenues from tourism services and the rising cost of maritime operations.

Selama tahun 2010 Perseroan membukukan Laba Usaha sebesar Rp. 2.610 milyar atau mengalami penurunan sebesar 45,71% atau sebesar Rp. 2.198 milyar dibandingkan dengan tahun 2009 dimana Perseroan membukukan Laba Usaha sebesar Rp. 4.808 milyar. Penurunan Laba Usaha Perseroan tersebut disebabkan oleh penurunan pendapatan dari jasa pariwisata laut dan meningkatnya biaya operasional Perusahaan.

Laba Usaha

Other Income (Charges)In 2010 the Company recorded Other Expenses of Rp. 5.998 billion, while in 2009 amounted to Rp. 24.666 billion or a decrease of 75,68% compared to the year 2009. Other expense in 2009 due to expenses other than interest, the Company recorded a loss on impairment of investment in property, while in 2010 the Company recorded interest charges and impairment reserves for doubtful accounts.

Pada tahun 2010 Perseroan mencatat Beban Lain-lain sebesar Rp. 5.998 milyar, sementara pada tahun 2009 sebesar Rp. 24.666 milyar atau mengalami penurunan sebesar 75,68% dibanding tahun 2009. Beban Lainlain pada tahun 2009 selain beban bunga, Perseroan mencatat adanya kerugian atas penurunan investasi dalam properti, sedangkan di tahun 2010 Perseroan membukukan beban bunga dan cadangan penurunan nilai piutang tak tertagih.

Penghasilan (Beban) Lain-lain

Net Profit (Loss)Net Loss The Company recorded in 2010 was Rp. 5.171 billion. Impairment losses amounting to 76,29% compared to 2009 where the Company recorded a net loss of Rp. 21.808 billions. Losses in 2010 due to the decrease in revenues, increasing operating expenses and interest expense and recorded impairment reserve for doubtful accounts.

Rugi Bersih yang dibukukan Perseroan pada tahun 2010 adalah sebesar Rp. 5.171 milyar. Terdapat penurunan rugi sebesar 76,29% dibandingkan dengan tahun 2009 dimana Perseroan membukukan Rugi Bersih sebesar Rp. 21.808 milyar. Kerugian pada tahun 2010 diakibatkan oleh penurunan pendapatan, naiknya beban usaha serta beban bunga dan mencatat cadangan penurunan nilai piutang tak tertagih.

Laba (Rugi) Bersih

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

27

Laba (Rugi) Usaha per Saham Dasar dan Laba (Rugi) Bersih per Saham Dasar

Pada tahun 2010, Laba Usaha per Saham Dasar Perseroan sebesar Rp. 2 per saham, dibandingkan dengan tahun 2009 sebesar Rp. 3 per saham dasar. Sedangkan Rugi Bersih per Saham Dasar pada tahun 2010 sebesar Rp. 3 per saham atau mengalami penurunan sebesar 33,33% dibandingkan dengan tahun 2009 yang membukukan Rugi Bersih per Saham Dasar sebesar Rp. 13 per saham. Total Aset yang dimiliki Perseroan pada tahun 2009 sebesar Rp. 191.368 milyar atau menurun sebesar 1,90% dibandingkan dengan tahun 2009 sebesar Rp. 195.068 milyar. Penurunan ini disebabkan adanya penurunan Aset tetap akibat dari penyusutan.

Income from Operation per Share and Net Income (Loss) per ShareIn 2010, Operating Income per Share of the Company amounting to Rp. 2 per share, compared with the year 2009 amounting to Rp. 3 per share. While Net Loss per Share in 2010 amounted to Rp. 3 per share or a decrease of 33.33% compared to 2009 which recorded a Net Loss per Share of Rp. 13 per share.

Total Aset

Total AssetsTotal of assets owned by the Company in the year 2010 amounting to Rp. 191.368 billion or 1.90% decrease compared to the year 2009 amounting to Rp. 195.068 billion. This decrease was due to impairment of maritime tourism services revenue coupled with rising prices and rising operating costs.

Pada tahun 2010, nilai Kewajiban Lancar Perseroan sebesar Rp. 94.319 milyar atau meningkat sebesar 2,69% dibandingkan dengan tahun 2009 yang sebesar Rp. 91.852 milyar. Kenaikan ini disebabkan karena adanya peningkatan beban yang masih harus dibayar dan hutang bank jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun.

Kewajiban Lancar

Current LiabilitiesIn 2010, the value of Current Liabilities of the Company amounting to Rp. 94.319 billion or an increase of 2,69% compared to 2009 which amounted to Rp. 91.852 billion. This increase was due to the increasing burden that remains to be paid and long-term bank debt falling due within one year.

Nilai Ekuitas Perseroan pada tahun 2010 adalah sebesar Rp. 93.536 milyar mengalami penurunan sebesar 5,63% atau sebesar Rp. 5.576 milyar dibandingkan dengan tahun 2009 dimana Perseroan membukukan Nilai Ekuitas sebesar Rp. 99.111 milyar. Hal ini disebabkan karena pada tahun 2010 Perseroan membukukan Rugi Bersih sebesar Rp. 5.171 milyar.

Ekuitas

EquityValue of Equity of the Company in 2010 was Rp. 93.536 billion, a decrease of 5,63% or Rp. 5.576 billion compared to 2009 where the Company recorded equity value of Rp. 99.111 billion. This is because in 2010 the Company recorded a Net Loss of Rp. 5.171 billion.

28

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

LiquidityLiquidity is the ability of the Company to meet its current liabilities which are calculated by comparing the Current Assets to Current Liabilities. In 2010 the level of liquidity of the Company amounted to 0.22 decreased compared with the year 2009 was 0.23. This situation occurs because the increase in accrued expenses and bank loans that had matured into current liabilities.

Likuiditas adalah kemampuan Perusahaan dalam memenuhi kewajiban lancarnya yang dihitung dengan membandingkan Aset Lancar dengan Kewajiban Lancar. Pada tahun 2010 tingkat Likuiditas Perseroan sebesar 0,22 menurun dibandingkan dengan tahun 2009 yaitu sebesar 0,23. Keadaan ini terjadi karena meningkatnya beban yang masih harus dibayar dan hutang bank yang telah jatuh tempo menjadi hutang lancar.

SolvabilitySolvency is the ability of the Company to meet its obligations by comparing total Liabilities to total of Assets. In 2010, the Company Solvability 0.51 which only slighty increased compared to the year 2009 was equal to 0.49.

Likuiditas

Capability to Perform Liabilities and Collectibles Level

Solvabilitas adalah kemampuan Perusahaan dalam memenuhi kewajibannya yaitu dengan membandingkan jumlah kewajiban dengan jumlah aset. Pada tahun 2010, tingkat Solvabilitas Perseroan sebesar 0,51 yang hanya mengalami kenaikan yang sangat tipis dibandingkan tahun 2009 yaitu sebesar 0,49.

Solvabilitas

Until the end of 2010, the Company recorded Liabilities in amount of Rp.96.882 billion. There are consist of sale advance funds, accrued expenses bank and bond liabilities, that was due in year 2010, and beside that 31% was revenue which was due in 2011. The Company still try to submit its loan restructuring in subsidiary, with bank creditor in CIMB Niaga. As the Company in the property sector, the Company relatively has a good performance in account receivables collectibles level.

Kemampuan Membayar Hutang dan Tingkat Kolektibilitas

Hingga akhir tahun 2010 Perseroan memiliki kewajiban sebesar Rp.96.882 milyar. Yang terdiri dari uang muka penjualan, Beban masih harus dibayar, hutang bank dan hutang obligasi konversi, hutang tersebut telah jatuh tempo di tahun 2010, selain itu 31% adalah merupakan pendapatan yang akan jatuh tempo tahun 2011. Perseroan saat ini masih berupaya melaksanakan proses restrukturisasi hutang di anak perusahaan dengan pihak kreditur yaitu Bank CIMB Niaga. Sebagai perusahaan yang bergerak dibidang properti, Perseroan relatif memiliki tingkat kolektibilitas piutang yang cukup baik.Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

29

Dampak Perubahan Harga Terhadap Penjualan dan Laba Operasi

Kenaikan harga dalam sektor properti secara umum tidak dapat terelakkan setiap tahunnya, mengingat hal tersebut dipengaruhi oleh nilai kurs mata uang asing dan tingkat inflasi. Namun demikian, Perseroan berusaha keras agar tingkat hunian perkantoran tetap dapat dipertahankan dengan cara memberi harga terbaik untuk para penyewa dan berusaha semaksimal mungkin untuk terus meningkatkan penjualan usaha pariwisata laut supaya lebih meningkat dengan cara mengikuti acara pameran di luar negeri. Selain itu untuk mendapatkan laba operasi yang lebih baik, Perseroan berusaha lebih mengefisienkan biaya-biaya operasional. Pada tahun 2010, tidak ada komponen-komponen substansial yang mempengaruhi pendapatan maupun beban lainnya pada Perseroan.

Price Change Effect to Selling and Operating IncomePrice increases in the property sector generally can not beavoidedineveryyear,consideringitisinfluenced bythevalueofforeignexchangerateandinflation rate.However,theCompanystruggledtokeepoffice occupancy rate can be maintained in a way to give the best price for the tenants and make every effort to continue to increase tourism efforts to better increase maritime tourism by following exhibitions in abroad. Inaddition,toobtainbetteroperatingprofits,the company tried to minimize operational costs.

Substantial ComponentIn 2010, there were no substantial components that affect the revenue or other expenses on the Company.

Komponen Substansial

Prospect of the Company BusinessAnalysts expect Indonesias Economic Growth in 2011 is expectedtoreach6.0-6.4%andinflationrateestimated at 6%, the BI Rate at 6.5% and the rupiah exchange rate against the dollar is expected to stabilize at around Rp.9.000, -. Indonesias economy growth improved and has positive rate with average growth of 5.5%. Indonesia is seen as one of the 3 countries in Asia which have positive economic growth and becoming one very calculated country in Asia after China and India. With economic growth rate is getting better, of course, an overview of the national industrial recovery in this case, including the property sector. Can we see the development of property in Indonesia that began to squirm from 2002 to 2010, most of the largescale projects such as the superblock and MixedUse Development. Beside superblock development, developmentandconstructionofHousing,Offices, Apartments, Hotels and Shopping Centers are also growing rapidly just in the large cities. Company consider with high levels of domestic consumption supported by increasing consumer purchasing power will affect business growth in Indonesia, coupled with the abolition of restrictions on foreign direct investment that have an impact on

Analis memperkirakan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada tahun 2011 diperkirakan akan mencapai 6,0 - 6,4% dan tingkat Inflasi diperkirakan sebesar 6%, BI Rate sebesar 6,5% dan Kurs Rupiah terhadap dollar diperkirakan akan stabil pada kisaran Rp.9.000,-.

Prospek Usaha Perseroan

Laju pertumbuhan Ekonomi Indonesia membaik dan tumbuh positif dengan pertumbuhan rata-rata 5,5%. Indonesia dipandang sebagai salah satu dari 3 negara di kawasan Asia yang memiliki pertumbuhan ekonomi positif menjadi salah satu negara di Asia yang sangat diperhitungkan, setelah China dan India.

Dengan laju pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik tersebut tentu saja gambaran dari membaiknya perindustrian nasional dalam hal ini, termasuk sektor properti. Dapat kita lihat pengembangan properti di Indonesia yang mulai menggeliat sejak tahun 2002 hingga tahun 2010. Sebagian besar merupakan proyek-proyek skala besar seperti Superblok dan Mixed-Use Development. Selain

30

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

pengembangan superblok ini, pengembangan dan di kota-kota Besar.

pembangunan, Perumahan, Perkantoran, Apartemen,

Hotel dan Pusat Perbelanjaan baru juga tumbuh cepat Perseroan menilai dengan tingginya tingkat konsumsi domestik yang didukung oleh peningkatan daya beli masyarakat akan berdampak terhadap pertumbuhan bisnis di Indonesia, ditambah lagi dengan adanya penghapusan larangan terhadap foreign direct bisnis baru di Indonesia dan secara langsung maupun ruang perkantoran. Kelebihan permintaan ini juga di Indonesia. tidak langsung akan meningkatkan permintaan investment akan berdampak pada menjamurnya bisnis-

the proliferation of new businesses in Indonesia there aredirectlyorindirectlywillimprovedemandforoffice space. Excess demand will also be absorbed by the accretionofofficespaceofapproximately253.000m2 in year 2011, with the existence of this new supply will liven up the competition for the players in the business of property rental in Indonesia. Accordingly, development and economic growth in Bali as a center of tourism in Indonesia is going to increase. Currently Bali Government also continues to

akan diserap oleh pertambahan ruang perkantoran dengan adanya pasokan baru ini akan mempermarak persaingan para pemain di bisnis penyewaan properti Sejalan dengan itu, perkembangan dan pertumbuhan ekonomi di Bali sebagai pusat pariwisata di Bali pun sedang terus mengupayakan pemerataan datang ke Bali pada tahun 2010 berhasil melampaui dengan prospek bisnis unit kapal wisata yang

sebanyak kurang lebih 253.000 m2 di tahun 2011,

Indonesia meningkat. Saat ini Pemerintah Provinsi pertumbuhan sektor pariwisata di seluruh daerah di Pulau Bali, karena sektor pariwisata masih tetap target yang ditetapkan. Dari target 2.300.000 orang, jumlahnya kedatangan berhasil mencapai 2.507.000 memberikan kontribusi bagi pendapatan Perseroan. menjadi primadona bagi investor yang menanamkan orang. Oleh karena itu Perseroan tetap berkeyakinan modalnya di Bali. Sedangkan jumlah wisatawan yang seek equity growth is the tourism sector in all areas on the island of Bali, because the tourism sector still remains to be excellent for investors who invest in Bali. While the number of tourists coming to Bali in 2010, succeeded in surpassing the targets. From the target 2.3 million people, the number of arrival managed to reach 2.507 million people. Therefore, the Company still believes the prospects of tourism boat business unit that managed and owned by subsidiary still continues to contribute the revenue of the Company.

dikelola dimiliki anak perusahaan yang terus dapat

Aspek PemasaranDi tahun 2010, Perseroan melalui anak perusahaannya

Marketing AspectGraha BIPIn 2010, the Company through its subsidiary, PT Asri Kencana Gemilang (AKG), which has the main activities as manager of Graha BIP, run a marketing strategy that is not much different from what has been applied

Graha BIP

yaitu PT Asri Kencana Gemilang (AKG) yang memiliki kegiatan utama sebagai pengelola gedung Graha BIP,

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

31

menjalankan strategi pemasaran yang tidak jauh berbeda dengan yang telah diterapkan pada tahun sebelumnya. Antara lain melalui kerjasama dengan agen penjualan properti, pemasangan signboard di halaman gedung, serta tetap menjalin hubungan baik dengan penyewa. Ditambah lagi dengan strategi harga yang masih relatif lebih murah dibandingkan dengan perkantoran lain yang berada di kawasan segitiga emas.

in the previous year. Including through cooperation with property sales agents, signboard installation in the courtyard of the building, and keep good relations with tenants. Coupled with a pricing strategy that is still relatively cheaper compared with other offices located in the golden triangle area. In addition to maintaining current levels of occupancy, AKG is still working to improve the occupancy rate by providing the best service for all tenants Graha BIP. Among others by improving building safety, maintenance of building facilities, by performing periodic maintenance on the machines as operational support of the building, renovate the interior and the toilet, and beautify the landscape park are an important thing for the convenience of the tenants and guests of the building. Companys belief that the level of demand for office spaces still high in line with expectations improvement in economic conditions, infrastructure and increased activity of business people are directly proportional to the confidence will increase occupancy of Graha BIP. The conviction was based on the advantagesoftheGrahaBIPofficebuilding,amongothers, its strategic location in elite area Kuningan Golden Triangle and adjacent to the border of East Jakarta, West Jakarta and Central Jakarta, free 3 in 1. The facilities are multipurpose meeting room capacity of 300 seats, automatic teller machines several leading banks and space area of 532m2 air-conditioned mosque that united in building become a major reason for the tenant to rent and keep extending the lease at the Graha BIP.

Disamping untuk mempertahankan tingkat hunian saat ini, AKG berupaya terus untuk meningkatkan tingkat hunian dengan memberikan pelayanan yang terbaik bagi semua penyewa Graha BIP. Diantaranya dengan meningkatkan keamanan gedung, pemeliharaan fasilitas-fasilitas gedung antara lain dengan melakukan perawatan berkala terhadap mesin-mesin pendukung operasional gedung, merenovasi interior dan toilet, serta memperindah landscape taman merupakan hal yang penting dilakukan demi kenyamanan para penyewa dan tamu gedung.

Perseroan keyakinan bahwa tingkat permintaan akan ruang perkantoran masih tinggi seiring dengan harapan segera membaiknya kondisi perekonomian, perbaikan infrastruktur dan meningkatnya aktivitas para pelaku bisnis berbanding lurus dengan keyakinan akan peningkatan hunian Graha BIP. Keyakinan itu dilandasi dengan keunggulan yang dimiliki gedung perkantoran Graha BIP antara lain letaknya yang strategis berada di kawasan elite Segitiga Emas Kuningan dan berdekatan dengan perbatasan Jakarta Timur, Jakarta Barat dan Jakarta Pusat, bebas 3 in 1. Fasilitas yang dimiliki pun seperti ruang pertemuan serbaguna berkapasitas 300 tempat duduk, anjungan tunai mandiri beberapa bank ternama serta ruang masjid berpendingin udara seluas 532m2 yang menyatu dalam gedung menjadi alasan utama bagi penyewa untuk menyewa dan tetap memperpanjang masa sewa di Graha BIP. Di tahun 2010, Perseroan melalui anak perusahaannya yaitu PT BIP Nusatirta (BIPN) tetap menjalankan berbagai strategi pemasaran yang selama ini telah berjalan efektif, diantaranya dengan reservasi tamu dengan cara reservasi langsung (direct booking), maupun reservasi melalui internet (online booking), sehingga dengan cara tersebut wisatawan yang berada di mancanegara dapat mengakses dengan mudah dalam melakukan reservasi.

Kapal Wisata Archipelago

Archipelago Boat TourIn 2010, the Company through its subsidiary, PT BIP Nusatirta (BIPN) still run a variety of marketing strategies that had been operating effectively, including guests with reservations by the direct booking, and reservations via the Internet (online booking), so that in this way tourists who are in foreign countries can access with easly in making their reservation.

32

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

BIPN juga menjalin kerjasama dengan biro perjalanan dalam dan luar negeri. Kerjasama dengan biro perjalanan baik dalam maupun luar negeri ini untuk menjaring sebanyak mungkin wisatawan dengan harga yang kompetitif. BIPN tetap aktif mengikuti pameran-pameran diving di dalam dan luar negeri pada tahun 2010 diantaranya di Inggris, Singapore dan Amerika Serikat untuk lebih memperkenalkan situs-situs selam di Indonesia serta untuk mengintensifkan kerjasama dengan biro perjalanan luar negeri. Strategi pemasaran yang dilakukan oleh BIPN didukung dengan keberadaan beberapa tenaga kerja asing maupun lokal yang berpengalaman di bidangnya dan memiliki jaringan pertemanan dan kolega yang luas. Hal yang terpenting bagi BIPN adalah menerapkan prinsip kenyamanan, keselamatan dan keamanan bagi para tamu wisatawan, sehingga BIPN akan selalu mengedepankan pelayanan yang terbaik dengan cara meningkatkan kemampuan sumber daya manusia. Perseroan menerapkan kebijakan dividen kas atas laba bersih setelah pajak yang dibagikan kepada para pemegang saham, sebagai berikut :

BIPN also formed a partnership with travel agents at in and abroad. Cooperation with travel agencies both within and outside the country are to attract as many tourists with a competitive price. BIPN still actively to join the diving exhibitions at country and abroad in 2010 including the UK, Singapore and the United States to introduce more dive sites in Indonesia and to intensify cooperation with travel agencies abroad. Marketing strategies undertaken by BIPN supported by the presence of several foreign and local workers whoareexpertsintheirfieldandhavelargenetwork of friends and colleagues. The most important thing for BIPN is to apply the principles of comfort, safety and security for guests tourists, so that BIPN will always put the best service by improving the ability of human resources.

Kebijakan Dividen

Dividend PolicyCompanys cash dividend policy in net income after taxes distributed to the shareholders, as follows:

No.1. 2.

Namun dikarenakan beberapa tahun ini Perseroan mengalami kerugian, maka sesuai dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham tidak dapat dilakukan pembagian dividen kepada para pemegang saham, begitu pula untuk tahun 2010.

Sampai dengan Rp. 10 Milyar Lebih dari Rp. 10 Milyar

Laba Bersih NetProfit

Persentasi Dividen Kas Terhadap Laba Bersih PercentageDividendCashtoNetProfit10% 15% - 20%

KETERANGAN REMARK

Riwayat pembayaran dividen Perseroan selama 5 tahun terakhir adalah sebagai berikut :

But because some of this year the Company suffered a loss, then in accordance with the decision of the General Meeting of Shareholders can not distribute profits to shareholders, as well as in 2010. Companys dividend payment history during the last 5 years are as follows:

Laba (rugi) Bersih (Rp) Jumlah Pembayaran (Rp) Dividen Tunai Jumlah Saham (lbr) Dividen/Saham (Rp) Tanggal Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

*) RUPS belum diselenggarakan. / Annual Shareholders General Meeting has not been held yet.Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

(5.171.080.343) (21.807.772.883) (43.490.639.885) (5.315.841.332) (15.509.642.606) *) 24 Juni 2010 23 Juli 2009 25 September 5 Juni 2007 2008 2010 2007 2006

TAHUN BUKU / YEAR BOOK END 2009 2008

33

Selama tahun 2010 tidak memiliki atau fakta/kejadian penting lainnya yang bersifat material serta dapat mempengaruhi harga efek Perseroan yang belum diungkapkan kepada Publik sebagaimana diatur dalam Peraturan No.X.K.1 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor Kep-86/PM/1996 tanggal 24 Januari 1996 tentang Keterbukaan Informasi Yang Harus Diumumkan Kepada Publik.

Informasi Material

Material InformationDuring the year 2009 the Company has no information orfacts/othersignificanteventsthatwasmaterialand which can affect the price of securities of the Company that have not been disclosed to the public as provided in Regulation No.X.K.1 Appendix of the chairman of Bapepam and LK Decree No. Kep-86/PM/1996 dated January, 24, 1996 concerning Disclosure of Information That Must Be Made to The Public.

Dalam menjalankan usahanya Perseroan menghadapi risiko yang dapat mempengaruhi hasil usaha Perseroan, apabila tidak diantisipasi dan dipersiapkan penanganannya dengan baik. Risiko yang dihadapi Perseroan adalah sebagai berikut :

Risiko Usaha

Business RisksIn running its business the Company faces risks that could affect the Companys results of operations, if not anticipated and prepared to handle it well. The risks faced by the Company are as follows:

Gangguan usaha yang paling rentan untuk bidang usaha properti adalah bahaya kebakaran. Untuk melindungi harta kekayaan/aset-asetnya, Perseroan telah mengasuransikan kekayaan/aset-asetnya dengan nilai yang wajar dan mencakup resiko kebakaran, gempa bumi, huru-hara dan lain-lainnya.

1. Kebakaran

1. FireBusiness interruption of the most vulnerable to the propertybusinessisafirehazard.Toprotectyour property / assets, the Company has insured the property /assetswithafairvalueandincludetheriskoffire, earthquake, riots and others.

Faktor alam yang tidak dapat diprediksi dan di luar kekuasaan manusia merupakan resiko utama dalam usaha di bidang properti, terutama pariwisata dan wisata bahari. Indonesia yang merupakan negara kepulauan dengan dikelilingi lautan dan gununggunung yang masih aktif kerap dilanda bencana alam baik faktor alam maupun akibat kelalaian manusia seperti longsor, banjir, kekeringan, angin puyuh, tsunami, gempa dan gunung meletus.

2. Bencana Alam

2. Natural DisasterNatural factors that are unpredictable and beyond human power is a major risk in the property business, especially tourism and maritime tourism. Indonesia, which is an island nation surrounded by oceans and mountains that are still active are often hit by natural disasters both natural factors and human negligence, suchaslandslides,floods,droughts,cyclones,tsunamis, earthquakes and volcanic eruption. typhoon, tsunami, earthquake and eruptive volcano.

34

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

Meningkatnya persaingan akibat munculnya lahan komersial pusat perbelanjaan, perkantoran dan perhotelan yang baru. Munculnya pusat perbelanjaan, perkantoran dan perhotelan baru akan dapat mengurangi pangsa pasar Perseroan. Untuk mengantisipasi kemungkinan ini Perseroan akan selalu berusaha untuk meningkatkan daya saingnya melalui usaha-usaha seperti meningkatkan mutu pelayanan, melakukan renovasi dan sebagainya.

3. Persaingan

3. CompetitionIncreased competition due to emergence of the commercialareashoppingcenters,officesandhotels arenew.Theemergenceofshoppingcenters,officesand new hotels will be able to reduce the market share of the Company. To anticipate this possibility the Company will always strive to improve their competitiveness through efforts such as improving the quality of service, doing renovations and so forth.

Untuk Perseroan yang bergerak di bidang properti, hak atas tanah merupakan salah satu risiko usaha yang akan dihadapi, sebab apabila hak atas tanah tidak dapat diperpanjang lagi ataupun dibatalkannya secara sepihak perjanjian hak atas tanah maka Perseroan akan kehilangan lahannya. Hal ini berakibat pada tidak dapat beroperasinya unit-unit usaha Perseroan.

4. Masalah kepemilikan Hak atas Tanah

4. Issues on ownership of right on landTo the Company which is engaged in property, land rights is one of the business risks to be faced, because if the land rights can not be extended again or the unilateral cancellation of the land rights agreement the Company will lose their land. This can result in no operation of the Companys business units.

Adanya kemungkinan pemerintah merubah kebijaksanaannya, terutama dibidang ekonomi, akan sangat mempengaruhi jalannya usaha Perseroan. Seperti kenaikan suku bunga, dimana bunga bank naik cukup tinggi, sudah tentu akan melemahkan dunia usaha pada umumnya disamping secara tidak langsung mempengaruhi daya beli masyarakat. Dengan demikian para penyewa akan terpengaruh dalam kemampun menjual produknya, yang berakibat langsung kepada pendapatan Perseroan.

5. Kebijakan Pemerintah

5. Government PolicyThe possibility of government changes its policy, especiallyintheeconomicfield,willgreatlyaffectthe Companys business. As rising interest rates, where interest rates rise high enough, it would certainly weaken the business world in general in addition to indirectly affect peoples purchasing power. Thus, the tenants will be affected in kemampun sell their products, which result directly to the revenue of the Company.

Bila dalam proses pembangunan proyek-proyeknya, Perseroan dapat menghadapi kejadian yang diluar kendali Perseroan yang dapat mempengaruhi pelaksanaan maupun penyelesaian proyek-proyek karena adanya perubahan situasi ekonomi.

6. Perubahan situasi ekonomi

6. Change of economy situationIf in the process of development projects, the Company could face events beyond the control of the Company which may affect the implementation and completion of projects because of changes in the economic situation.

Laporan Tahunan 2010 Annual Report PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk

35

Tata Kelola Perusahaan Yang baikGood Corporate Governance

Penerapan tata kelola perusahaan yang baik melalui prinsip-prinsip transparansi, independensi, akuntabilitas, pertanggungjawaban dan kewajaran merupakan komiten Perseroan dalam menjalankan perusahaan. Bagi pemegang saham, penerapan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik oleh Perseroan memiliki nilai dalam meningkatkan keyakinan dan kepercayaan pemegang saham terhadap Perseroan serta melindungi hak-hak pemegang saham minoritas. Bagi Perseroan sendiri memiliki tujuan untuk memaksimalkan nilai Perseroan serta memiliki daya saing yang kuat, baik secara nasional maupun internasional, mendorong pengelolaan Perseroan secara professional, transparan dan efisien serta memberdayakan dan meningkatkan fungsi Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Sekretaris Perusahaan. Dengan selalu menjunjung prinsip-prinsip tersebut maka pemegang saham, Dewan Komisaris dan Direksi dalam membuat