analisis gradasi agregat subang pada campuran...

8
ANALISIS GRADASI AGREGAT SUBANG PADA CAMPURAN ASPAL BETON (LASTON) DENGAN PENDEKATAN PERMUKAAN SPESlFlK Imam Aschuri R. Anwar Yamin Jurusan Teknik Sipil Institu t Teknologi Nasional- Bandung ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan sifat-sifat campuran beraspal yang gradasi agregatnya direncanakan berdasarkan pendekatan luas permukaan spesifik. Gradasi yang dijadikan sebagai acuan adalah LASTON Tipe 11, dengan permukaan spesifik tertentu, dun nilai tersebut dihampiri olelz gradasi aktual yang direncanakan berada di luar batas-batas gradasi acuan yang sudah ditetapkan. Percobaan laboratorium telah dilakukan untuk mendapatkan parameter Marshall yang dijadikan sebagai balzan pembanding antara campuran gradasi acuan dun campuran gmdasi aktual. Parameter pengujian yang diperbandingkan adalah stabilitas, kelelehan, rongga dalarn campuran, rongga antar agregat, kepadatan, rongga terisi aspal, dun hasil bagi Marshall. Percobaan dengan Uji Marshall ini mengindikasiknn bah7oa cara pendekatan permukaan spesifik sebagai dasar penentuan gradasi dapat digunakan. Tetapi untuk pembuktian yang lebih lanjut sebaiknya melakukan uji terhadap kea-roetan,kelentumn, tahanan geser, dun ketahanan kelelahan. Kata kunci: gradasi, campuran bemspal, permukaan spesifik ABSTRACT Tlze study is aimed to obtain characteristics of asphalt mixture .tohiclz aggregate gradation .cuere planned to be approached by specific surface area. The gradation used as standard in this research u ~ a s LASTON Type 11, with a certain specific surface and values approached .taitlz actual gradation 7ohich 7oas different than those of the standard. The Iaboratonj experiment 7oas conducted to obtain Marshall parameter as comparison between standar gradation mixture 7uith actual gradation. The test parameter to be compared were stability, flozo, Voids in Mix (VIM), Voids in Mineral Aggregates (VMA), density, Voids Filled Asphalt (VFA), and Marshall Quotient (MQ). This research 7uitlz Marshall test indicate that specific surface approach can be used as a base in determining gradation. Ho.toever, firrther test for durability, flexibility, skid resistance, and fa tique resistance, loere strongly advised. Key7oords: gradation, asphalt mixture, specific surface

Upload: hoangkhanh

Post on 24-May-2019

269 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

ANALISIS GRADASI AGREGAT SUBANG PADA CAMPURAN ASPAL BETON (LASTON) DENGAN PENDEKATAN PERMUKAAN SPESlFlK

Imam Aschuri R. Anwar Yamin

Jurusan Teknik Sipil Institu t Teknologi Nasional- Bandung

ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan sifat-sifat campuran beraspal yang gradasi agregatnya direncanakan berdasarkan pendekatan luas permukaan spesifik. Gradasi yang dijadikan sebagai acuan adalah LASTON Tipe 11, dengan permukaan spesifik tertentu, dun nilai tersebut dihampiri olelz gradasi aktual yang direncanakan berada di luar batas-batas gradasi acuan yang sudah ditetapkan. Percobaan laboratorium telah dilakukan untuk mendapatkan parameter Marshall yang dijadikan sebagai balzan pembanding antara campuran gradasi acuan dun campuran gmdasi aktual. Parameter pengujian yang diperbandingkan adalah stabilitas, kelelehan, rongga dalarn campuran, rongga antar agregat, kepadatan, rongga terisi aspal, dun hasil bagi Marshall. Percobaan dengan Uji Marshall ini mengindikasiknn bah7oa cara pendekatan permukaan spesifik sebagai dasar penentuan gradasi dapat digunakan. Tetapi untuk pembuktian yang lebih lanjut sebaiknya melakukan uji terhadap kea-roetan, kelentumn, tahanan geser, dun ketahanan kelelahan.

Kata kunci: gradasi, campuran bemspal, permukaan spesifik

ABSTRACT

Tlze study is aimed to obtain characteristics of asphalt mixture .tohiclz aggregate gradation .cuere planned to be approached by specific surface area. The gradation used as standard in this research u~as LASTON Type 11, with a certain specific surface and values approached .taitlz actual gradation 7ohich 7oas different than those of the standard. The Iaboratonj experiment 7oas conducted to obtain Marshall parameter as comparison between standar gradation mixture 7uith actual gradation. The test parameter to be compared were stability, flozo, Voids in Mix (VIM), Voids in Mineral Aggregates (VMA), density, Voids Filled Asphalt (VFA), and Marshall Quotient (MQ). This research 7ui tlz Marshall test indicate that specific surface approach can be used as a base in determining gradation. Ho.toever, firrther test for durability, flexibility, skid resistance, and fa tique resistance, loere strongly advised.

Key7oords: gradation, asphalt mixture, specific surface