SISTEM MOTORIK SOMATIK

Akmarawita kadir

Bagian I Faal FK UWKS

• Sistem motorik somatik adalah sistem motorik dengan effektornya adalah otot bergaris

• Dipengaruhi / dikendalikan oleh kemauan• Manifestasi : motor movement• Kontraksi otot skelet akan mengakibatkan

perubahan posisi tulang & sendi• 3 hal yang penting :

1. Sistem piramidal

2. Sistem Ekstrapiramidal

3. CerebellumGerakan lancar & terkoordinasi

Gerakan tubuh

• Ekstrapiramidal posisi tegak tubuh serta perencanaan semua gerakan posisi tegak dan dibantu dengan cerebellum– Basal ganglia– Substansia nigra

Menerima impuls dari korteks motorik dan koreksi impuls tersebut

• Cerebellum pusat koordinasi kontraksi seluruh otot rangka

Pusat Pengendalian Utama Sistem Motorik Somatik(main regulationcenter of motor movement)

1. Presentralis Gyrus (Brodmann’s areas 4) : Main center of pyramidal system

2. Basal ganglia termasuk nukelus caudatus dan putamen (corpus striatum)

3. Premotor area (brodmann’s areas 6 & 8)

4. Reticular nuclei in brain stem, red nuclei in mesenchephalon (nucleus rubra), vestibular nuclei in pons, ovlive inferior nulclei and other gray area in the brain stem.

5. Cerebellum6. Motor neuron in spinal cord

Anterior Motor Neuron

• Neuron yg bertanggung jawab terhadap impuls motorik somatik

• Letak : anterior substansia grisea di medulla spinalis• Mempunyai soma lebih besar • Terdapat di batang otak & medulla spinalis• 2 jenis motor neuron A dan A • A Keluar Saraf tepi motorik somatik A (otot

bergeris), saraf tepi terbesar, tercepat, melayani masecle fiber, membentuk sinaps = NMJ

• A Keluar saraf tepi motorik somatik A (muscle spindel)

interneuron

motorneuron

motorneuron

Medulla spinalis

Saraf motorik A

Saraf motorik A

Muscle spindle

Muscle fiber

Sistem Pyramidal• Disebut juga tr. Cortikospinalis• Memberikan impuls motorik turun ke bawah

menuju nucleus rubra, batang otak, dan medulla spinalis.

• Tr. Cortikospinalis menjadi 2 bagian :1. 80 % menjadi tr.corticospinalis lateralis

kontralateral di medula oblongata.2. 20 % terus menuju ke bawah tr.cortikospinalis

ventralis kontra lateral di medulla spinalis (setinggi segmen yg dilayaninya)

• Tr. Cortikospinalis lateralis & ventralis motorneuron atau interneuron medulla spinalis

• Lesi kerusakan pada sistem piramidalis Lesi UMN dan Lesi LMN

Perbedaan UMN & LMN

LESI UMN LESI LMN

PARALISE KAKU (SPASTIC PARALYSIS)

PARALISE LEMAS (FLACCID PARALYSIS)

HIPERAKTIV REFLEX REGANG

AREFLEKSI

ATROPHI (-) ATROPHI OTOT (+)

REFLEX PATOLOGIS (+) REFLEX PATOLOGIS (-)

Cth :

STROKE HEMORAGIK

Cth : POLIOMIELITIS,

TRAUMA VERTEBRA

• LESI PYRAMIDAL SISI KIRI, MAKA PARALISE YANG TERJADI PADA SISI KANAN DAN SEBALIKNYA. MENGAPA?

• KELUMPUHAN TIDAK TOTAL = HEMPHARESE, BILA TOTAL = HEMIPLEGI

• APABILA DISERTAI DENGAN LESI PADA PUSAT BICARA AKAN DISERTAI APHASIA, KENAPA ?

• SISTEM PYRAMIDAL T.U BERPERAN = – GERAKAN TRAMPIL DAN HALUS, – KONTRAKSI OTOT BICARA, – KONTRAKSI OTOT DISTAL EKSTREMITAS /

TANGAN, KAKI, JARI-JARI (FINE AND DISCRETE MOVEMENT)

System Ekstrapiramidal

Pusat :1. Korpus striatum (neostriatum) : putamen &

nukleus kaudatus serta paleostriatum (globus pallidus), ke-3 basal ganglia

2. Nuclei di mesensefalon : substansia nigra, nucleus rubra, & nuclei olivarius inferior

3. Nucleus substalamikus dari Luys, Nucleus talamikus ventral – anterior, ventral – lateral dan ventro – median

4. Korteks motorik tambahan ( premotor area : area brodmann 6 & 8), yakni area didepan area motorik primer

Basal ganglia

• Pusat utama sistem ekstrapyramidal terdiri dari (anatomi) : – korpus striatum (neostriatum)

• Putamen• Nukleus kaudatus

– Paleostriatum (globus pallidus)• Secara (fisiologi) :

– Nuklei di mesenchepalon : substansia nigra– Nukelus subtalamikus dari Luys

• Fungsi utama pengendalian terhadap:– Posisi tegak tubuh– Kontraksi otot proximal tubuh– Gerakan assosiasi– Planning / perencanaan suatu garakan