3 elemen pemasaran : strategy pemasaran taktik pemasaran value pemasaran
DESCRIPTION
3 ELEMEN PEMASARAN : STRATEGY PEMASARAN TAKTIK PEMASARAN VALUE PEMASARAN. Marketing frame work Strategi (mind share) Segmentation Targeting Positioning Tactic (market share) Selling Marketing mix Differnciation Value (heart share) Brand Service Process. - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
3 ELEMEN PEMASARAN :
STRATEGY PEMASARAN
TAKTIK PEMASARAN
VALUE PEMASARAN
Marketing frame work
Strategi (mind share)SegmentationTargetingPositioning
Tactic (market share)Selling Marketing mixDiffernciation
Value (heart share)BrandServiceProcess
Elemen pemasaran
1. Strategy memliki 3 elemen yaitu :SegmentationTargetingPositioning.
2. taktik terdiri dari 3 elemen yaitu deferenciation, marketing mix dan selling.
3. value terdiri dari 3 elemen yaitu brand, services, dan proses.
Bagian pertama disebut juga dg “mind share” krn keberhasilan pemasaran diawali dari memenangkan pikiran. Baru kemudian hasl dari pemikiran yg dituangkan dalam bentuk strategi dan rencana eksekusi di lapangan utk menghasilkan pangsa pasar (market share) Selanjutnya stlh pasar dimenangkan maka perush pembuat brg hrs berusaha memenangkan hati pelanggan (heart share) agar pelanggan puas/loyal.
Seling adalah segala upaya utk menjalin hub yg saling menguntungkan
antara penyedia jasa dg pelanggan dan secara cermat melihat serta
memperhatikan karakteristik serta nilai pelanggan.
Secara garis besar terdapat 3 karakter yg diharapkan pelanggan Bisnis need, pelanggan menginginkan nilai dasar status produk/jasa,
pelanggan tdk berharap nilai2 tambahan yg coba2 ditawarkan oleh
penjual. Misalnya pelanggan hanya berharap layanan telepon utk
bicara dan sms, tdk berharap fitur yg lain. Higher need disini pelanggan sdh berharap nilai yg lbh tinggi.
Contoh : pelanggan sdh berharap layanan bermacam2 misalnya
ringtone, video call answer, fasebook, internet dll, karena merasa itu
penting. Strategisk need, pelanggan yg menginginkan nilai strategis dari
suatu produk atau layanan jasa.
KARAKTER LAYANAN JASA YANG DIHARAPKAN PELANGGAN
Perilaku dan
motivasi pembeli
Mengapa orang membeli?
Kebutuhan apa saja yang dibutuhkan manusia?
Sudahkah dilakukan penelitian motivasi?
Bagaimana pengaruh Kelompok?
Apa pertimbangan orang membeli?
Bagaimana tahapan pembelian?
Mengapa orang membeli ??
Ada beberapa teori yang membahas persoalan mengapa orang
membeli brg dan atau jasa.
Ada yang menyatakan :
Karena barang/jasa itu memiliki manfaat yang besar. Karena dirangsang untuk membeli Karena alasan tersembunyi dan tdk disadari Karena dipengaruhi oleh masyrk sekitarnya
Kebutuhan manusia
Menurut A. Maslow manusia memp 5 macam kbth dg urutan : Kbth fisiologis Kbth rasa aman dan selamat Kbth kasih sayang Kbth penghargaan Kbth realisasi /aktualisasi diri
Macam2 kbth itu memengaruhi pembelian. Misalnya orang
membeli TV layar lebar atau hight definition karena ingin
mendapat penghargaan dari teman2nya.
Hasil penelitian motivasi
Hasil penelitian motivasi sangat bermanfaat bagi ahli/tenaga
pemasaran jasa karena dapat dipakai untuk :
Mendesain jasa yang dibutuhkan konsumen. Membuat kemasan yang menarik Menentukan harga layak Mempromosikan produk/jasa secara cepat dan tepat. Memilih tempat yang strategis untuk usaha jasa
PENGARUH KELOMPOK:
Kelompok yang terdapat dlm masyarakat besar pengaruhnya
terhadap pembelian seseorang.
Ada beberapa kelompok :
Kelompok sosial (atas, mjenengah, bawah)
Kelompok mkecilyg berpengaruh, teman sekerja, teman karib
Keluarga, besar sekali thd pengaruh perilaku dan motivasi
Pelopor, yaitu pemimpin yang diikuti dan ditiru
Marketer akan mempengaruhi pelopor kelompok agar Ketua
Kelompok dapat mempengaruhi masyarakat sekitarnya untuk dapat
membeli produk/jasa yang ditawarkan.
PERTIMBANGAN KONSUMEN
Konsumen melakukan pembelian berdasarkan pertimbangan rasional
dan emosional.
Kadang pertimbangan emosional karena terpengaruhi media massa.
Pertimbangan rasional sangat dipengaruhi oleh kebutuhan dan daya beli,
gengsi dan trend dijadikan pertimbangan pelengkap.
Apabila perush yang membeli sesuatu barang/jasa, maka pd umumnya
perush akan bertindak secara rasional. Pertimbangan yang dipakai
adalah untuk modal dalam rangka meningkatkan performance
meningkatkan operasional dan laba.
Pengambilan keputusan dilakukan oleh keputusan bersama oleh decision
maker antara bawahan dan atasan shg setiap alasan hrs ada dasar
rasionalnya.
Tahapan pembelian
Sebelum dan setelah memutuskan membeli produk/jasa,
konsumen melalui beberapa tahapan yaitu:
Pengenalan masalah
Pencarian informasi
Evaluasi alternatif
Keputusam membeli
Perilaku pasca purna membelian.
Daur hidup produk maupun jasa :
Dalam menetapkan strategi pemasaran, perush
perlu mengeth perkemb produk/jasanya apakah
prod/jasa nya sdg diperkenalkan, tumbuh maju,
sdh dewasa atau dalam keadaan mundur.
Tingkat2 perkemb produk tsb dinamakan daur
hidup produk atau siklus hidup produk/jasa atau
product life cycle. Setiap produk/jasa mengalami
siklus hidup : perkenalan, perutumbuhan,
kedewasaan, dan kemunduran. (lihat ganbar
curvenya)
PRODUCT & SERVICES DEVELOPMENT CYCLUS
perkenalan pertumbh Dewasa/mature kemunduran
pengembangan
Masa perkenalan
Produk/jasa sdh selesai diproduksi/desain dan memasuki
pasar. Pemasar mulai menjalankan tugasnya menciptakan
permintaan. Konsumen perlu diberitahu tentang produk/jasa
baru ini, diberitahu tentang kegunaan, dan dibujuk supaya
membeli.
Pada umumnya pada masa perkanalan ini diperlukan
investasi besar dan jarang sekali jasa/prod dpt menghasilkan
laba. Hal ini disebabkan tingginya biaya yg dikeluarkan utk
promosi dan distribuís. Maka sering produk/jasa didesain
kembali dan diperbaharui supaya lbh menarik lebih banyak
pembelinya. Tapi sayang sering produk baru tdk dpt lulus dari
masa perkenalan ini karena tdk disambut dengan baik oleh
konsumen. Dalam kenyataan kira2 50% dari semua
produk/jasa baru gugur dalam masa perkenalan.
Masa pertumbuhan
Dalam masa pertumbuhan peranan promosi yang disebarkan
secara intensif mulai terasa hasilnya, dan penjualan setapak
demi setapak mulai meningkat. Laba mulai muncul, laba mulai
meningkat krn biaya promosi dipilkul oleh volume produk/jasa
yang terjual besar. Biaya produksi menurun berkat efisiensi
dalam produksi. Hal ini terjadi krn perush dpt memproduksi dlm
vol yg lbh besar shg biaya persatuan produk menurun
(economic scale) Keberhasilan produk mendorong timbulnya
persaingan. Dan sering kali dlm wkt yg singkat, produk baru
menghadapi persaingan berat
Masa kedewasaan
Apabila produk/jasa memasuki kedewasaan maka vol
penjualan bertambah tdk secepat sebelumnya. Angka
kenaikan volume penjualan menurun, ini disebabkan oleh
dua hal :
1.jumlah pembeli mulai berkurang
2.jumlah pesaing yang menjual produk/jasa serupa
meningkat.
Sehingga kapasitas di dalam industri menjadi berlebihan.
Kelebiuhanh kapasitas ini menyebabkan persingan semakin
ketat.
Masa ini bisa pendek bisa panjang tgtg sifat dari produk/jasa
dan pasarnya.
Masa kemunduranDalam masa kemunduran vol penjualan menurun krn penjualan terbatas hanya melayanai :1.permintaan utk mengganti brg yg lama dg yg baru2.melayani calon pembeli yg blm menyadari akan adanya produk tsb.Untuk memperlambat merosotnya penjualan, perushaan dapat mengembangkan produknya dg mengadakan perubahan, baik mengenai pasarnya, maupun produknya. Perush dpt meningkatkan pasar dg mencari pasar baru atau segmen baru. Dan produk secara teknis dpt disempurnakan dg menambah sifat2 baru merubah desain, meninggikan keindahan.Dalam masa kemunduran ini penjualan merosot, produk yg paling ramai bersaing mulai meninggalkan pasar. Produk yg mendekati ajal biasanya bersaing gigih lewat penurunan harga. Laba kurang mendapat perhatian, bahkan seringkali produk tdk menghasilkan laba sama sekali. Hanya perush yg berhasil memperlihatkan bahwa produknya berbeda dari produk para pesaing, mampu mempertahankan penjualan dan mampu memperoleh laba selama masa kemunduran ini.
Pengembangan produk/jasa :
Supaya prod/jasa tetap laku, penj meningkat terus,dan bagian
pasar bertambah besar, maka perush perlu mengembangkan
produk/jasanya.
Pengemb produk atau product development dpt dilakukan dg
menciptakan prod/jasa baru, memodifikasi prod yg sdh ada
atau malahan dg meniadakan prod/jasa lama yang sudah tidak
menghasilkan laba.
Dalam arti luas, pengembangan produk mencakup kegiatan :
1.menciptakan prod/jasa baru
2.memodif/ mengubah prod/jasa yg sdh ada
3.menghentikan prod/jasa lama
Contoh : Yang terjadi di Telkom adalah jasa speedy, yaitu
menciptakan jasa baru dengan memodifikasi produk/jasa lama
(memanfaatkan jaringan kabel telepon fixed line)
TUGAS / PR KELOMPOK
Kita telah mempelajari karakteristik jasa dan macam-macam sifat layanan jasa serta motivasi dan perilaku pembeli/konsumenmasa kini.
Yang berikutnya kita telah membaca prospek usaha jasa yangsedang trend dan dibutuhkan masyarakat.
Buatlah proposal mendirikan usaha jasa : • Analisis kebutuhan masyarakat.• Profile calon konsumen• Segmen calon konsumen• Target pasar, analisa pasar dan perkiraan omzet.• Analisa faktor produksi (man, money, machine, metoda, material)• Buat perkiraan perhitungan Laba/Rugi• Berikan kesimpulan kelayaan usaha dan saran pengembangan
Masing-masing kelompok harus berbeda jenis usahanya.Dibuat dalam power point dan dipresentasikan tgl 19/9.